Berita Sidoarjo

Sekolah di Sidoarjo Ditutup, Tak Dapat Murid Baru selama 2 Tahun, Begini Nasib Guru dan Siswa Lama

Penulis: M Taufik
Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SDN Mindi 1 Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (24/7/2020).

TRIBUNMADURA.COM, SIDOARJO - SDN Mindi 1 Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, resmi ditutup.

Penutupan SDN Mindi 1 dilakukan karena sekolah tidak mendapat murid baru sejak dua tahun terakhir.

SDN Mindi 1 berada di dekat pusat semburan Lumpur Lapindo di Porong Sidoarjo, berjarak sekitar 100 meter dari tanggul lumpur.

Tuban Ditarget Jadi Zona Hijau pada November 2020, Pemkab Optimalkan 3T Putus Sebaran Covid-19

UPDATE Corona di Kota Blitar 24 Juli 2020, Ada 2 Kasus Tambahan, 4 Pasien Positif Covid-19 Sembuh

Achmad Fauzi Dianugerasi Songkok Bertuliskan Nahdlatul Ulama, Diharapkan Sukses pada Pilkada Sumenep

Kendati bangunan sekolah masih bagus, sekolah ini sudah dua kali tahun ajaran baru tidak dapat murid.

Setiap ajaran baru selalu dibuka pendaftaran, tapi tidak ada yang mendaftar.

"Kondisinya sudah tidak memungkinkan. Warga sekitar sudah pada pindah," kata Sayyidatul, Kepala SDN Mindi I Sidoarjo, Jumat (24/7/2020).

Warga di kampung sekitar sekolah itu sudah pindah ke tempat lain.

Mereka adalah warga terdampak semburan lumpur.

Desa seperti sudah kosong. Tidak ada warga yang bermukim di sana.

Pasien Positif Virus Corona Covid-19 di Madiun Meninggal Dunia, Jenazah Dimakamkan di Surabaya

Lapak Hewan Kurban Unik di Surabaya, Ada SPG yang Siap Bantu Pembeli Pilih Ternak untuk Idul Adha

Warga memilih meninggalkan kampung halamannya seiring dengan tuntasnya proses ganti rugi.

Mereka menyebar di desa-desa lain di Kecamatan Porong.

Karena pindah tempat tinggal, anak-anak mereka juga pindah sekolah.

Ada yang pindah ke SDN Gedang 1, SDN Kesambi, SDN Gedang 2, dan sebagainya.

Di SDN Mindi 1 sendiri, sejak peristiwa semburan lumpur terjadi jumlah siswa terus menurun.

"Ya, kelas 1 dan 2 tidak ada muridnya. Sementara siswa kelas 3, 4, 5, dan 6 sudah pada pindah ke sekolahan lain," lanjut perempuan berjilbab tersebut.

Malam Jumat, Enam Remaja ini Dihukum Bersihkan Makam Leluhur, Ketahuan Pesta Miras saat Jam Malam

Halaman
12

Berita Terkini