TRIBUNMADURA.COM, NGANJUK - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nganjuk mengumumkan adanya tambahan kasus virus corona.
Kasus Covid-19 virus corona di Kabupaten Nganjuk bertambah dua orang, Kamis (30/7/2020).
Dengan begitu, jumlah kumulatif kasus Covid-19 virus corona di Kabupaten Nganjuk menjadi 194 orang.
• UPDATE Corona di Nganjuk 29 Juli 2020: Ada Tambahan 8 Pasien Baru Covid-19 setelah Dua Hari Nihil
• BREAKING NEWS - Ratusan Pekerja Sor Terob Kabupaten Kediri Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD
• Datangi Warga yang Demam, 2 Pegawai Puskesmas di Blitar Positif Covid-19, Puskesmas Ditutup 7 Hari
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nganjuk, dr Hendriyanto menjelaskan, tambahan warga terkonfirmasi positif virus corona yakni seorang laki-laki usia 18 tahun.
Pasien merupakan warga asal Kecamatan Tanjunganom dengan riwayat dari Surabaya dan tanpa ada keluhan.
Lalu, laki-laki usia 29 tahun asal Kecamatan Bagor dengan riwayat tertular dari pasien positif virus corona sebelumnya.
"Untuk dua orang tambahan positip corona tersebut satu melakukan isolasi mandiri dan satunya menjalani perawatan di RSUD Nganjuk. Hasil tes Swab kedua warga positip corona diterima tim Gugus Tugas Covid-19 baru malam ini," kata Hendriyanto, Kamis malam.
Selain itu, dikatakan Hendriyanto, juga ada tambahan satu warga positif virus corona dinyatakan sembuh.
Ia adalah seorang wanita usia 55 tahun asal Kecamatan Loceret.
Dengan demikian hingga hari ini jumlah warga positip corona di Kabupaten Nganjuk yang sudah sembuh sebanyak 106 orang.
"Tim Gugus Tugas Covid-19 berharap jumlah warga sembuh dari virus corona terus bertambah," ucap Hendriyanto.
"Dan kami akan tetap serius dan sungguh-sungguh dalam penanganan penyebaran virus corona yang sangat berbahaya itu," sambung dia.
Sementara itu, jumlah ODR mencapai 48.164 orang, ODP mencapai 115 orang, PDP mencapai 234 orang, dan OTG mencapai 3.407 orang.
"Data covid-19 di Kabupaten Nganjuk tersebut masih menunjukkan perkembangan," kata dia.
"Untuk itu kami mengharapkan warga tetap mematuhi dan menjalankan Protokol Kesehatan Covid-19," tutur Hendriyanto. (aru/Achmad Amru Muiz).