Sementara itu sang janda Ngawi merupakan warga Desa/Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi.
Dalam video porno, ibu berstaus janda dan anaknya bergantian beradegan panas dengan AR.
Tak habis pikir, pengambil gambar video porno itu dilakukan seorang anak perempuan, juga masih anak dari ibu pemeran video porno itu.
Kabarnya anak yang merekam video masih kelas dua SMP.
• Asmara Terlarang Letkol TNI & Istri Bawahan Tercium Istri, Kotak di Lemari Kuak Semua, Ruang Kerja
Banyak umpatan ibu-ibu di Ngawi untuk yang ditujukan kepada AR.
Bahkan banyak ibu-ibu rumah tangga yang mendukung pelaporan Sri Wahyuni (49) warga Desa Tulakan, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi itu.
"Saya juga marah kalau mendapat kiriman video porno satu keluarga kompak beradegan porno di video itu. Saya juga akan melapor ke polisi. Tindakan Ibu Sri Wahyuni itu saya dukung, itu berandal kampung meresahkan, ibu-ibu juga bapak-bapak,"kata Ny Fitri.
Dikatakan Ny Fitri, video itu sampai diketahui anak-anak kecil, dan itu sudah beradar di sosial media dan kini menjadi viral.
Harapan Ny Fitri, Polisi harus tegas menindak berandal kampung itu. Karena perbuatanya merusak moral anak anak.
Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, membenarkan laporan itu.
Kasusnya saat ini masih dilakukan penyelidikan pembuatan video yang viral di masyarakat itu.
"Kasus mentranmisikan muatan yang melanggar kesusilaan itu, ditangani Polsek Sine, Resor Ngawi," tegas I Wayan Winaya.
Video Viral Ayah Cabuli Anak Tiri, Pelaku Sengaja Rekam untuk Cari Mangsa Baru
Tersangka M (29) sengaja merekam saat dia mencabuli anak tirinya untuk mencari mangsa baru.
Video itu kemudian akan dibagikan kepada calon korbannya.