Lalu, menempati tempat duduk yang tertera di dalam tiket atau tempat yang telah disediakan dan dilarang menempati tempat duduk yang telah diberi tanda khusus.
"Kami imbau agar mengunakan baju lengan panjang atau jaket. Jika dalam perjalanan terdapat penumpang dengan gejala covid, gejala influenza atau suhu badan lebih dari 37.3 derajat celcius, maka akan diturunkan di stasiun terdekat untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh dokter," terangnya.
Beroperasinya Stasiun Indro ini diharapkan mampu mempermudah melayani mobilitas masyarakat Gresik keluar kota dengan moda transportasi kereta api.
• Terlilit Utang Arisan, ART asal Malang Curi Perhiasan Milik Majikan, Korban Merugi hingga Rp 30 juta
• Dua Pria Merintih Dihajar Massa di Surabaya, Diikat dan Ditendang Ramai-Ramai setelah Tertangkap
“Diharapkan dengan adanya pengoperasionalan KA Komuter Relasi Stasiun Sidoarjo - Stasiun Indro ini dapat membantu mobilitas serta membangkitkan perekonomian di wilayah sekitarnya, dengan tetap menerapkan protocol pencegahan Covid-19 secara ketat, “ pungkasnya.
Kepala Stasiun Indro, Mawan Novianto telah melakukan sejumlah perbaikan menjelang diaktifkan kembali jalur kereta api tersebut. Ada tiga jalur rel kereta di Stasiun Indro.
“Kami sudah melakukan renovasi di Stasiun Indro, mulai dari ruang tunggu, ruang loket untuk penumpang harus menggunakan protokol kesehatan ketat, mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak dan usahakan pakai lengan panjang,” kata Mawan.
Jalur kereta api sudah lama tidak dioperasikan untuk mengangkut penumpang. Kurang lebih puluhan tahun.
Terakhir, pada tahun 2016 jalur ini pernah dioperasikan untuk mengangkut logistik hingga Stasiun Indro.
Namun, hanya bertahan satu tahun saja. (wil)