Penyimpanan HP itu sebelumnya tidak pernah diprediksi oleh petugas.
“Warga binaan pemilik empat HP tersebut akan kami dalami lagi. Mereka menyimpannya di bawah lantai kamar,” urainya.
Kata Hanafi, banyaknya barang temuan di dalam blok hunian warga binaan itu akan menjadi bahan evaluasi untuk penertiban barang-barang yang membahayakan di dalam lapas di waktu yang akan datang.
Ia menilai, lolosnya sejumlah barang terlarang itu masuk ke dalam kamar hunian bukan karena kelalaian petugas.
Sebab, warga binaan sama-sama mengintai gerak-gerik petugas lapas.
“Warga binaan itu juga mengawasi kami sehingga mereka bisa mengelabui petugas,” tegasnya.
Ia mengaku bersyukur sebab mendapatkan dukungan dari personel TNI-Polri selama penggeledahan.
Menurut dia, kekompakan itulah yang akan menjadi pemantik untuk mencapai hasil yang baik demi menjaga ketertiban dan keamanan di dalam Lapas Klas IIA Pamekasan.
"Tidak orang yang akan sukses jika tidak siap menghadapi dan menanggulangi kesulitan-kesulitan dan mempersiapkan diri untuk memikul tanggung jawab," jelasnya.
"Maka dengan Komitmen yang kuat akan memantapkan langkah kita dan menjaga Lapas Pamekasan ini dalam memaksimalkan ketertiban dengan penggeledahan. Kita sudah dapatkan hasil maksimal dan komitmen ini akan diteruskan untuk menjaga wibawa dan eksistensi Lapas Pamekasan," janjinya.
Simak berita lain terkait Lapas Kelas IIA Pamekasan
Simak berita lain terkait Kabupaten Pamekasan
Simak berita lain terkait Madura
FOLLOW US: