Pasangan suami dan istri (pasutri) menjadi pelaku pencurian yang berlangsung di Jalan Raya Penggilingan.
Ulah mereka yang terekam kamera pengawas alias CCTV ini bahkan sempat viral di media sosial.
Keduanya tertangkap CCTV saat mencuri handphone (HP) milik kurir ekspedisi, Kamis (2/11/2023).
Kekuatan media sosial lantas membuat mereka ketakutan dan mengembalikan barang curian.
Pengembalian itu bahkan berlangsung dua hari setelah aksi kejahatan mereka, Sabtu (4/11/2023).
Rekan korban, Sinta mengatakan kejadian bermula ketika kedua pelaku yang berboncengan naik sepeda motor datang menanyakan harga ongkos pengiriman paket.
Baca juga: Nasib Pria Dipolisikan Keluarga Sendiri, Imbas Pakai Mahar Rp57 Juta buat Judi Slot, ‘Minta Dibantu’
"Ibunya tanya (ongkos kirim paket dari Jakarta) ke Ciamis berapa. Ibu itu ke sini tanya doang, enggak kirim paket," kata Sinta, seperti dikutip TribunMadura.com dari TribunJakarta.com, Selasa (7/11/2023).
Kala itu, Sinta menjawab pertanyaan tanpa curiga karena mengira pelaku perempuan tersebut benar-benar pelanggan yang ingin menanyakan biaya pengiriman paket.
Dia baru mengetahui Pasutri itu pencuri beberapa saat setelah kedua pelaku pergi, dan seorang kurir melaporkan handphonenya yang tertinggal di dashboard sepeda motor sudah hilang.
"Kurirnya tanya 'handphone gue mana?'. Dikira anak-anak (pegawai ekspedisi) pada iseng (diumpetin), ternyata enggak. Pas dicek CCTV ibu sama suaminya kayaknya yang ngambil," ujarnya.
Berdasar rekaman CCTV menyorot kejadian tampak saat tiba di lokasi pelaku pria memang sudah melongok ke arah dashboard sepeda motor kurir tempat handphone korban tertinggal.
Namun diduga karena terdapat warga di sekitar lokasi, pelaku pria yang tidak ikut masuk ke dalam kantor ekspedisi bersama istrinya itu tak langsung mengambil handphone korban.
Eksekutor pelaku pencurian justru sang istri, dia menggasak handphone korban yang tertinggal pada bagian dashboard sepeda motor saat berjalan keluar dari kantor ekspedisi.
"Kejadiannya cepat banget, kayaknya (korban) memang sudah diikutin dari belakang. Jadi sebelum (kejadian) itu awalnya kurir saya dulu masuk (kantor), terus ibunya (pelaku) ikut masuk," tutur Sinta.
Baca juga: Sosok Wanita Diduga Bikin Lulusan ITB Jadi ODGJ, Gagal Move On usai Tak Direstui Camer, ‘Terguncang’
Usai melakukan aksinya Pasutri tersebut melarikan diri memacu sepeda motor, namun setelah video CCTV ulah mereka viral pada Sabtu (4/11/2023) handphone korban dikembalikan.
Sinta mengatakan handphone rekan kerjanya dikembalikan melalui perantara seorang juru parkir di sekitar lokasi kejadian.
Juru parkir itu diminta pelaku untuk menyerahkan handphone.
Saat mengembalikan handphone hasil curian, pelaku juga melampirkan secarik kertas.
Kertas tersebut berisi ungkapan penyesalan mereka.
Surat tersebut bahkan ditulis tangan oleh pelaku.
"Maaf HP saya kembalikan yang semalam, tolong jangan buat viral," tulisnya.
"Pas viral dikembalikan ke saya, tapi melalui perantara dengan catatan ini handphone saya balikin mba, tapi mohon jangan diviralkan. Dikembalikan besoknya setelah viral," lanjut Sinta.
----
Berita Madura dan berita viral lainnya.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunMadura.com