Pemicu kepala pria yang kesehariannya berprofesi sebagai kuli bangunan itu berdarah lantaran tertimpa baliho berukuran besar bergambar salah satu Capres.
Baca juga: Curiga Diselingkuhi, Istri Sontak Minta Cerai Lewat Baliho, Suami Santai Balas Tak Salah, ‘Sayangku’
Kala itu, Sahrul tengah berkendara sepeda motor dengan santai melintas di Jalan Raya Tanggumong, Sampang, pada (13/12/2023) kemarin.
Kemudian sesampainya di lokasi, tiba-tiba baliho capres no urut 2 pasangan Prabowo-Gibran roboh hingga mengenai kepala Sahrul.
Rekan kerja Sahrul, selaku mandor kuli bangunan, Dedi mengatakan bahwa, saat itu Sahrul tengah berangkat bekerja, namun malah tertimpa baliho.
Atas kejadian itu, pihak keluarga sangat berharap pertanggungjawaban dari tim sukses, seba robohnya baliho diduga karena pemasangannya kurang diperhatikan, alias ceroboh.
"Sejauh ini tidak ada yang menemui keluarga korban baik dari korlap maupun pihak penyelenggara pemasangan baleho," tuturnya.
Sementara, Ketua Bawaslu Sampang Muhalli tidak bisa memastikan kecelakaan tersebut merupakan kesalahan tim sukses.
Namun yang jelas dirinya sangat mewanti-wanti terhadap semua tim agar selalu memperhatikan pemasangan APK agar tidak membahayakan warga.
"Tim dari Capres, begitupun Caleg harus memasang APK secara kokoh. Juga harus mempertimbangkan sisi bahaya, seperti antisipasi terkena benturan dan angin kencang agar tidak membahayakan warga," pungkasnya.
-------
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Madura dan berita viral lainnya.