Berita Terkini Probolinggo

PENGAKUAN Kades Bulu Probolinggo Usai Dituduh Selingkuh dengan Istri Orang dan Lakukan Penganiayaan

Penulis: Danendra Kusuma
Editor: Taufiq Rochman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Desa (Kades) Bulu, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Dimas Eko Romadhoni mengklarifikasi laporan dugaan penganiayaan, didampingi istri dan Jessica Armelia (kaus biru) beserta keluarga.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Kepala Desa (Kades) Bulu, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Dimas Eko Romadhoni akhirnya angkat bicara terkait adanya laporan dugaan penganiayaan yang dilayangkan Yopie Dwi Sulak (33).

Yopie melaporkan dugaan penganiayaan ke Mapolres Probolinggo, Senin (12/2/2024).

Sebelumnya, Yopie memergoki istri sirinya Jessica Armelia berduaan bareng Dimas di dalam mobil.

Mobil yang ditumpangi Jessica serta Dimas berhenti di SPBU Semampir, Kecamatan Kraksaan.

Kemudian, Yopie dan Dimas terlibat cek-cok hingga berujung pemukulan.

Menurut pengakuan Yopie, dia dipukul lebih dulu oleh Dimas pada bagian wajah sampai luka memar.

Kades Bulu, Dimas Eko Romadhoni menepis pernyataan Yopie.

Keterangan Yopie itu menurutnya tidak sesuai dengan fakta di lapangan.

Dirinya bersama Jessica tidak menjalin hubungan spesial atau berselingkuh.

"Pertemuan itu hanya untuk membahas bisnis. Karena saya butuh uang. Saya meminta saran kepada Jessica untuk menggadaikan mobil Innova saya. Tak lebih," katanya, Rabu (14/2/2024).

Dimas melanjutkan jika ada hubungan spesial tidak mungkin dirinya meminta kepada istrinya untuk menjemput Jessica di SPBU Semampir.

Dimas meminta istrinya menjemput setelah ada perkelahian dengan Yopie.

Dirinya juga langsung ke Polres Probolinggo untuk melaporkan kejadian itu.

"Tidak mungkin kalau saya selingkuh. Saya langsung minta istri jemput. Sementara alasan bertemu di dalam mobil karena kalau di luar takut ada spekulasi liar," ungkapnya.

Dia menyebut jika Yopie yang memukulnya terlebih dahulu.

Karena dijotos, Dimas spontan membela diri.

Dirinya memutuskan melawan sampai banyak warga berdatangan.

"Saya yang dipukul duluan. Oleh sebab itu, saya langsung lapor ke Polres Probolinggo. Baru sehari setelahnya, Yopie ini laporan seolah-olah dia korban," terangnya. (nen)

Ikuti berita seputar Probolinggo

Berita Terkini