Setiap pagi dia membiasakan diri jalan kaki tanpa menggunakan alas di depan rumah.
Momen menuju rumah Allah atau baitullah di Tanah Suci akan menjadi saat yang paling dinantikan Abdurrohman bersama istri.
Dia masih berharap keajaiban yang diberikan kepada Allah kepada dirinya semoga bisa sembuh dan glaukoma.
Setelah menanti selama 13 tahun, pada 2024 ini Abdurrohman bisa berangkat haji dan tergabung dengan kloter 31. Minggu malam, mereka terbang menuju tanah suci.
Sebelumnya, dia menaruh harapan dan doa ntuk kesehatan dan keselamatan keluarganya. Semoga di rumah Allah, keinginannya dikabulkan dan pandanganya bisa normal kembali.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pasuruan, Syaikhul Hadi yang mendampingi Abdurrahman terus memberikan dukungan dan menguatkan warganya yang baik haji dalam keadaan buta itu.
“Mbah Rohman dan istrinya adalah jemaah haji regular berarti kuota haji diambilkan sesuai urutan porsi."
"Semoga diparingi sehat dan menjadi haji mabrur untuk keduanya dan seluruh jemaah haji," kata Syaikhul.
Ikuti berita seputar Haji 2024