Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUMMADURA.COM, PAMEKASAN - Dipilihnya Taufadi sebagai bakal calon Wakil Bupati Pamekasan yang mendampingi Muhammad Baqir Aminatullah mengejutkan dunia perpolitikan di kabupaten setempat.

Sebabnya, Taufadi sedari awal tidak pernah digembar-gemborkan dalam promosi baliho oleh DPC PDI Perjuangan Pamekasan.

Bahkan, sedari awal promosi baliho yang banyak terpampang dengan ukuran besar di sejumlah sudut jalan raya kota dan desa adalah wajah Mohammad Sahur, anggota DPRD Pamekasan dua periode.

Namun memasuki detik-detik akhir pendaftaran, rekomendasi bakal calon Wakil Bupati Pamekasan yang diusung PDIP jatuh pada Taufadi yang berpasangan dengan Lora Baqir.

Sekretaris DPC PDIP Pamekasan, Nadi Mulyadi mengatakan, dipilihnya Taufadi ini merupakan dinamika politik yang harus dipahami bersama oleh masyarakat Pamekasan.

Kata dia, syarat untuk menjadi calon yang akan diusung oleh partai politik itu bukan bergantung karena ukuran balihonya, namun karena faktor lain. 

Seperti melihat keterterimaan dan animo dukungan masyarakat terhadap calon yang akan diusung.

"Maka kitab suci kami dalam berpolitik adalah hasil survei," kata Nadi Mulyadi, Sabtu (31/8/2024).

Menurut Nadi, berdasarkan hasil survei, Taufadi yang mengungguli calon lain sebelum pendaftaran. 

Mengacu dari hasil survei itu, DPP PDIP menilai Taufadi yang pantas mendampingi Lora baqir untuk menjadi calon Wakil Bupati Pamekasan.

"Persentase hasil survei adalah rahasia dapur kami, yang jelas bahwa yang terbaik maka kita usung," tutupnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com