TRIBUNMADURA.COM - AC Milan akhirnya menemui kesepakatan dengan Club Brugge mengenai transfer Ardon Jashari.

Setelah melakukan berbagi macam manuver, AC Milan akhirnya mendapat lampu hijau dari klub asal Belgia.

Dengan demikian, amunisi Rossoneri akan bertambah dengan kedatangan pemain kelahiran Swiss itu.

"Jashari ke AC Milan, kesepakatan dengan Club Brugge secara prinsip telah tercapai," demikian pernyataan dari Calciomercato.

Sacha Tavolieri, seorang jurnalis terkemuka dari Sky Swiss, juga mengungkapkan hal yang sama.

"Eksklusif, Ardon Jashari akan menjadi pemain AC Milan! Kesepakatan tercapai dengan Club Brugge. Sekarang tinggal membereskan metode pembayaran. Kontrak lima tahun."

Jashari dikatakan telah sepakat untuk bergabung dengan Milan hingga tahun 2030 dengan gaji sebesar 2,5 juta euro per musim.

Negosiasi Rumit dengan Club Brugge

Akan tetapi, Club Brugge awalnya menolak beberapa tawaran dari Milan yang dianggap tidak memenuhi harapan mereka.

Setelah beberapa kali tawaran ditolak, Milan akhirnya meningkatkan penawaran dari 27 juta euro ditambah 5 juta euro dalam bentuk bonus.

Proposal penawaran kembali direvisi menjadi 32,5 juta euro ditambah 2,5 juta euro.

Pada penawaran terakhir, Milan mengajukan 33,5 juta euro sebagai biaya transfer pokok.

Selain itu, terdapat penawaran bonus tambahan yang mencapai total 2 juta euro dan bonus lainnya sebesar 2,5 juta euro yang lebih sulit dicapai.

Total tawaran Milan untuk Ardon Jashari mencapai 38 juta euro, setara dengan sekitar 720 miliar rupiah.

Ardon Jashari ditebus dengan cicilan empat tahun

Proses negosiasi antara Milan dan Brugge berlangsung cukup lama, bahkan Jashari menolak untuk mengikuti agenda pramusim.

Jashari tidak tampil dalam tiga pertandingan resmi pertama Club Brugge di musim 2025-2026 demi memaksakan kepindahannya ke Milan.

Suporter Milan juga aktif di media sosial dengan tagar #FreeJashari sebagai bentuk dukungan.

Awalnya, tampaknya kesepakatan sulit tercapai, terutama setelah Brugge dikabarkan menetapkan harga gelandang Timnas Swiss tersebut sebesar 41 juta euro, yang jelas melebihi kemampuan Milan.

Namun, akhirnya kesepakatan dicapai di angka 38 juta euro, tidak mencapai banderol harga yang sebelumnya ditetapkan oleh Brugge.

Perubahan yang membuat Brugge menerima tawaran Milan terjadi pada formula pembayaran yang awalnya direncanakan selama lima tahun, kini dipercepat menjadi empat tahun agar Brugge bisa segera menerima dana lebih cepat

Artikel ini telah tayang di Kompas.com