Berita Viral

Skandal Eks Wakapolda Lampung Sampai 2 Kali Dimutasi: Terseret Penganiayaan, Kini Diduga Selingkuh

Mantan Wakapolda Lampung, Irjen Krishna Murti, sudah dua kali kena mutasi karena tersandung kasus. Apa saja?

Editor: Mardianita Olga
Instagram.com/krishnamurti
POLISI DIMUTASI - Sosok mantan Wakapolda Lampung, Irjen Krishna Murti sudah dua kali dimutasi dalam kurun waktu dekat, yaitu sekira enam tahun. Pertama, dia sempat dimutasi karena disebut-sebut terseret kasus penganiayaan. Kini, dia kembali dimutias karena isu perselingkuhan dengan polwan. 

Boy mengatakan, berbagai keterangan dari pihak-pihak yang dipanggil akan ditampung, termasuk informasi dari sumber yang didapatkan. Nanti, Divisi Propam akan menguji kebenaran konten pemberitaan itu. 

"Kita juga tidak bisa langsung men-judge ini pasti sebuah kebenaran. Kalau tidak didukung fakta jelas, justru kasihan juga pihak-pihak terkait tanpa ada fakta yang real, diopinikan dan diisukan bahwa peristiwa itu terjadi," kata Boy. 

Kabar itu bermula dari sejumlah pemberitaan yang menyebut mantan pejabat Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya menganiaya teman perempuannya. Tak hanya itu, beredar juga foto-foto perempuan yang diduga korban dari Krishna. 

Kepala Polri Jenderal Pol Tito Karnavian saat itu pun memerintahkan Divisi Propam untuk menindaklanjuti informasi tersebut. 

"Nanti akan dilakukan penyelidikan secara tertutup," ujar Tito. 

Sementara itu, Krishna membantah isu tersebut. Ia mengaku tidak tahu mengenai munculnya informasi yang menyebutnya menganiaya perempuan. 

"Saya tidak tahu bagaimana peristiwanya. Saya tidak tahu mengapa dikaitkan dengan isu yang beredar. Insya Allah saya tidak pernah melakukan sebagaimana yang diisukan tersebut. Mudah-mudahan jawaban saya bisa mengklarifikasi isu miring yang beredar di luar," ujarnya. 

Krishna menyerahkan penyelidikan mengenai isu miring tersebut kepada Propam Mabes Polri. 

"Semua akan terang benderang nanti. Semoga nama baik saya bisa dipulihkan," ucapnya.

Irjen Krishna Murti pun dimutasi dari Lampung pada 2019 silam.

Dia menjabat sebagai Wakapolda Lampung kurang lebih 2 bulan, Juli-September 2019.

Lalu dimutasi  ke Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Polri sebagai Kabagkembangtas Romisinter kemudian naik jadi Karomisinter dan akhirnya Kadiv Hubinter.

Baca juga: Wakapolda Jatim Diteriaki Emak-emak di Pendapa Bangkalan Usai Bagikan 1.000 Paket Sembako

Komisaris Besar Krishna Murti tiba di markas Polda Lampung, Kamis (11/8/2016) siang dengan disambut Kapolda Lampung Brigadir Jenderal Ike Edwin dan Wakil Kepala Polda Lampung Komisaris Besar Boni Tampoi. Mantan Direskrimum Polda Metro Jaya rencananya akan meduduki jabatan baru sebagai Wakapolda Lampung, dan akan melaksanakan sertijab pada Jumat 12 Agustus mendatang. TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH
Komisaris Besar Krishna Murti tiba di markas Polda Lampung, Kamis (11/8/2016) siang dengan disambut Kapolda Lampung Brigadir Jenderal Ike Edwin dan Wakil Kepala Polda Lampung Komisaris Besar Boni Tampoi. Mantan Direskrimum Polda Metro Jaya rencananya akan meduduki jabatan baru sebagai Wakapolda Lampung, dan akan melaksanakan sertijab pada Jumat 12 Agustus mendatang. TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH (TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH)

Meski begitu, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar mengatakan pemutasian Krishna bukan karena kasus penganiayaan.

Mutasi Krishna yang relatif singkat pada jabatannya sebelumnya itu memang bertepatan dengan dugaan tindak kekerasan yang kini ditangani Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. 

"Tidak ada kaitan kasus. Itu kan mekanisme yang berjalan di Propam," ujar Boy kepada Kompas.com, Sabtu (24/9/2015). 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved