Menag Singgung Kantor 'Kecil-kecil Kayak Sarang Burung', Minta Gubernur Siapkan Lahan
Kunjungan Menteri Agama Nasaruddin Umar ke Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah (Kalteng) di Kota Palangka Raya, Jumat (7/11/2025) menyisakan kekecewaan.
Ringkasan Berita:
- Menag Nasaruddin Umar merasa prihatin melihat ruang kerja pegawai Kanwil Kemenag Kalteng yang sempit dan tidak layak
- Menag meminta Gubernur Kalteng menyiapkan lahan minimal dua hektare untuk pembangunan kantor baru yang lebih representatif
- Nasaruddin berkomitmen memberi perhatian khusus bagi Kalimantan Tengah, mendukung visi Gubernur Agustiar Sabran dalam meningkatkan daya saing daerah melalui penguatan sektor keagamaan
TRIBUNMADURA.COM - Kunjungan Menteri Agama Nasaruddin Umar ke Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah (Kalteng) di Kota Palangka Raya pada Jumat (7/11/2025) menyisakan kesedihan.
Menag mengaku merasa miris melihat langsung kondisi tempat kerja para pegawainya.
Nasaruddin Umar secara spesifik menyoroti betapa sempitnya ruang kerja yang tersedia, yang berakibat pada padatnya kepadatan pegawai saat menjalankan tugas sehari-hari.
Kondisi ini menjadi catatan penting bagi Kementerian Agama untuk segera mencari solusi demi perbaikan infrastruktur kerja di Kanwil Kalteng.
Baca juga: Ada Fasilitas Baru, Menag Pastikan Tenda Jamaah Haji Indonesia untuk Wukuf di Arofah Sudah Layak
Seperti Sarang Burung
“Saya tadi mampir di Kantor Kanwil Kementerian Agama, tapi saya agak sedih melihat ruangannya itu kecil-kecil kayak sarang burung,” ujar Nasaruddin saat memberikan sambutan dalam peresmian Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya, Jumat (7/11/2025).
Menag menjelaskan, kondisi kantor dengan ruangan sempit tersebut membuat para pegawai tidak leluasa dalam bekerja.
“Ruangannya kecil-kecil kayak sarang burung, sarang burung itu berdesak-desakan begitu ya,” ujarnya.
Minta Pemprov Sediakan Lahan untuk Kantor Baru
Dalam kesempatan itu, Nasaruddin meminta Gubernur Kalteng Agustiar Sabran, yang turut hadir dalam acara tersebut, untuk menyiapkan lahan bagi perluasan kantor Kanwil Kemenag Kalteng.
“Saya mohon kepada Bapak Gubernur, kalau (bisa) Bapak Gubernur menyiapkan tanah, yang minimal di situ dua hektare, ada tempat upacara dan tempat parkir,” tuturnya, disambut tepuk tangan pegawai Kanwil Kemenag Kalteng yang hadir.
Menag meyakini, pembangunan kantor baru yang lebih luas akan meningkatkan produktivitas layanan keagamaan.
Ia menyebut, jika lahan disiapkan Pemprov Kalteng, maka Kemenag RI siap membangunnya.
“Seperti Pak Gubernur Kalteng katakan, moralitas itu sangat penting, tidak ada kemajuan tanpa ada kekuatan agama. Kemenag ini sangat penting untuk memberikan penguatan itu, Pak Gubernur,” kata dia.
Janji Beri Perhatian Khusus untuk Kalteng
Menag juga menyampaikan dukungan kepada Gubernur Agustiar Sabran yang ingin meningkatkan daya saing Kalteng agar tidak tertinggal dari daerah lain.
“Karena di sini juga ada aparat Kemenag, kantor-kantor kabupaten dan kotamadya, sampai dengan KUA-KUA, saya harap berikan dukungan sepenuhnya kepada Bapak Gubernur untuk mewujudkan ide-ide luhurnya itu,” imbau Nasaruddin.
Ia menegaskan bahwa dukungan Pemprov terhadap pembangunan sektor keagamaan akan menjadi pertimbangan bagi Kemenag untuk memberi perhatian lebih bagi Kalteng.
“Saya selaku menteri juga bersemangat untuk memberikan perhatian khusus kepada Kalteng ini,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
| Kasus Pembacokan di SPBU Camplong Sampang, Kuasa Hukum Desak Polisi Tangkap Dua Buronan |
|
|---|
| Dalberto Menepi, Arema FC Ubah Skema Permainan Lawan Persija di Kanjuruhan |
|
|---|
| Sosok Ustaz Asal Sampang Tewas Terbakar di Pamekasan, Polisi Gelar Olah TKP |
|
|---|
| Fakta Baru Pernikahan Viral di Pacitan: Mbah Tarman Klarifikasi Cek Rp 3 Miliar Ketelisut |
|
|---|
| Persik Kediri Vs Persebaya: Nasib Diego Mauricio di Tangan Eduardo Perez |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/madura/foto/bank/originals/Menteri-Agama-Menag-Nasaruddin-Umar-saat-diwawancarai-awak-media.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.