Berita Bola

Beruntung di Surabaya, Pelatih Arema FC Sesalkan Peluang Akhir Ian Puleio: Seharusnya Kita Menang

Arema FC mampu mendapatkan satu poin saat menyambangi markas Persebaya Surabaya di lanjutan kompetisi BRI Super League

Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Januar
Persebaya
DUEL SENGIT - Striker Persebaya, Mihailo Perovic (kiri) berduel dengan pemain Arema FC dalam perebutan bola di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (22/11/2025) sore. Laga berakhir imbang 1-1 

Ringkasan Berita:
  • Arema FC menahan imbang Persebaya Surabaya 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo meski bermain dengan 10 pemain sejak menit 65 setelah Matheus Blade mendapat kartu kuning kedua.
  • Arema FC unggul lebih dulu melalui Valdeci, namun Persebaya menyamakan kedudukan lewat Bruno Moreira. Pelatih Arema, Marcos Santos, puas dengan hasil tetapi menyesalkan peluang emas Ian Puleio yang gagal menjadi gol kemenangan.
  • Hasil imbang menjaga rekor tandang tak terkalahkan Arema FC musim ini

 


Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
 
TRIBUNMADURA.COM, MALANG-  Arema FC mampu mendapatkan satu poin saat menyambangi markas Persebaya Surabaya di lanjutan kompetisi BRI Super League 2025-2026 pada Sabtu (22/11/2025).

Tampil dengan 10 pemain sejak pertengahan babak kedua, Singo Edan mampu tampil gagah berani dengan mampu menahan imbang tuan rumah 1-1

Arema FC sempat unggul lebih dulu melalui Valdeci pada awal babak kedua.

Sebelum akhirnya harus bermain dengan 10 pemain, usai Matheus Blade mendapatkan kartu kuning kedua pada menit 65.

Baca juga: Drama Kartu Merah dan Gol Bunuh Diri Warnai Hasil Persebaya Vs Arema FC

Unggul jumlah pemain, mampu dimanfaatkan oleh Persebaya Surabaya menyamakan skor melalui kaki Bruno Moreira.

Hasil imbang 1-1 ini cukup membuat pelatih Arema FC Marcos Santos merasa puas.

Sesalkan peluang terakhir

Akan tetapi, ia sedikit menyesalkan peluang terakhir Arema FC saat Ian Puleio mendapatkan kesempatan emas di depan gawang Persebaya.

Tendangan pemain asal Argentina itu hanya melenceng tipis dari gawang Ernando Ari, penjaga gawang Persebaya Surabaya.

"Permainan kami di babak kedua lebih bagus dan lebih mencair,"

"Saya menyayangkan peluang terkahir kami. Seharusnya Ian Puleio bisa cetak gol dan kami menang 1-2," kata Marcos seusai pertandingan.

Tampil dengan skuad terbaik, Arema FC cukup banyak mendapatkan tekanan dari tim tuan rumah dalam pertandingan ini.

Terutama di babak pertama, di mana lini pertahanan Arema FC terus ditekan oleh Bajol Ijo Persebaya Surabaya.

Permainan Arema FC justru terlihat di babak kedua.

Valdeci sempat membuat publik di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya terdiam, usai sepakannya gagal dihalau sempurna oleh pemain belakang Persebaya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved