Resmikan SMA Dual Track, Pakde Karwo Ajak Siswa Total Berkreasi & Bikin Produk Bernilai Jual Tinggi

Laporan wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Gubernur Jatim Soekarwo mengajak para siswa di Kabupaten Sampang total dalam berkreasi membuat produk sesuai dengan bakat dan kemampuannya. 

Hal itu disampaikan Pakde Karwo, panggilan akrab Soekarwo, saat mengunjungi stan sejumlah sekolah dan berdialog langsung dengan para siswa, Kamis (17/1/2019) usai meresmikan pembukaan program SMA/MA Dual Track Provinsi Jatim, di Pendopo Sampang.

Menurut Pakde Karwo, para siswa harus punya totalitas dalam berkreatifitas, agar hasil dan karya yang diraih bisa maksimal dan luar biasa.

"Makanya, jangan setengah-setengah untuk berkreatifitas, ambil semua ilmu dan pengalamannya untuk kalian terapkan nanti saat lulus sekolah," ujarnya, kepada para siswa SMAN 3 Sampang, yang menjaga stan pameran yang dikunjunginya.

• Sukses Rumuskan Prinsip Pembangunan Berkelanjutan, Pakde Karwo Raih Penghargaan Nirwasita Tantra

Mendapat motivasi dari orang nomor satu di Jatim tersebut, para siswa kompak menjawab, "Siap, Pakde," tegasnya.

Usai mengunjungi stan SMAN 3 Sampang, Pakde Karwo lalu bergeser untuk melihat stan milik SMAN 1 Ambunten Sumenep.

Di stan ini, Gubernur Jatim dua periode ini menghimbau sekaligus memberi motivasi kepada para siswa dan guru di stan tersebut agar terus melakukan inovasi pada produk yang dibuat dan disajikan.

"Kalau membuat inovasi tata boga berupa makanan ringan, maka buatlah produk yang menarik packaging-nya, agar punya nilai tambah dan nilai jual tinggi," terang Pakde Karwo.

Untuk itu, suami Nina Kirana ini minta agar para siswa dan guru lebih kreatif lagi dalam berproses, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar, misalnya jagung untuk dijadikan inovasi menjadi makanan ringan menarik.

• Didampingi Pakde Karwo, Jokowi Tinjau Saluran Irigasi di Blitar dan Dipanggil Warga dari Seberang

"Nah, itu nantinya yang akan memjadi nilai tambah. Jadi kita tidak usah memanfaatkan bahan baku dari luar," tandasnya.

Usai mengunjungi setiap stan pameran, Pakde Karwo lalu melakukan evaluasi produk yang ditampilkan beserta semua jajaran kepala sekolah yang hadir di acara program double track di Sampang.

Kepada para kepala sekolah, Pakde Karwo menghimbau agar lebih fokus kepada hasil kreatif siswa dan terus mengembangkannya menjadi bahan yang punua nilai jual tinggi di pasaran.

"Di pendidikan agar merubah bahan baku benjadi bahan jadi atau bahan setengah jadi, Itu saja dulu. Setelah, barulah bisa nggak ditawarkan ke pasar menjadi laku. Sehingga mereka (para siswa) mempunyai jiwa entrepreneur," tegas Pakde Karwo.

• Pakde Karwo Puji Bukalapak yang Berani Berkomitmen Prioritaskan Menjual Produk Lokal