Banjir Lebih Cepat Terjang Kota Sampang Dibanding Prediksi BPBD, Warga Panik Untuk Amankan Barang

Laporan wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Prediksi BPBD Kabupaten Sampang bahwa banjir akan menerjang Kota Sampang, Senin (28/1/19) ternyata benar. Bahkan banjir datang malah lebih cepat menyambangi permukiman warga dari prediksi sebelumnya. 

Jika Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Sampang banjir akan meluber ke Kota Sampang sekitar pukul 19.00 WIB, Senin (28/1/19).

Tapi dua jam sebelumnya, atau sekitar pukul 17.00 WIB, air sudah menggenangi rumah warga yang berada di Jalan Panglima Sudirman Gang 3 Kota Sampang.

Pantauan TribunMadura.com di lokasi, banjir yang menggenangi Jalan Panglima Sudirman setinggi betis orang dewasa. Bahkan luberan air banjir hingga ke teras rumah warga dan membuat warga langsung panik.

Sehingga warga setempat mulai bergegas mengamankan kendaraannya dan barang perabotan rumah dan barang berharga miliknya ke tempat yang lebih tinggi.

• Dua Hari Diguyur Hujan, 16 Dusun di Dua Kecamatan di Bangkalan Tergenang Banjir Hingga 1 Meter

• Awas, Kota Sampang Akan Diterjang Banjir, Tim TRC BPBD Prediksi Banjir Menerjang Sekitar Jam 9 Malam

Saat di temui, Didit Prio Sunardi (23), seorang warga Jalan Panglima Sudirman Gang 3 Sampang tampak sedang mengangkat perabotan rumahnya ke tempat yang lebih tinggi.

Itu dilakukan, karena dia khawatir jika air tiba-tiba menjadi tinggi dan meluber ke dalam rumahnya.

"Lebih baik antisipasi Mas, dari pada nanti malah sulit untuk menyelamatkan barang kalau air banjir semakin tinggi," ujarnya.

Menurut Didit, dirinya dan warga sebebelum tidak menyangka air lebih cepat dari informasi yang ia dapat dari teman-temanya yang ada di Desa Kedundung.

Hal senada dikatakanSiswanti (37), wargga lainnya. Dia mengaku sangat kawatir jika banjir kali menjadi tinggi dari banjir sebelumnya.

"Dari informasi yang saya dapat di media sosial banjir kali ini lebih cepat masuk ke pemukiman dan juga banjir kali ini lebih cepat meninggi dari pada banjir sebelumnya," ucapnya.

• Angin Puting Beliung Terjang Puskesmas Pasean Pamekasan, Ruang Rawat Inap Porak-poranda

• Lengser Dari Jabatan Wagub Jatim Dua Periode, Gus Ipul Pilih Jadi Petani Tomat di Kampung Halamannya