Uniknya Pos Pelayanan Lebaran Polres Bangkalan di Jembatan Suramadu, Mirip Masjid Syaichona Cholil

Polres Bangkalan mendirikan Pos Pelayanan Lebaran menyerupai Masjid Syaichona Cholil

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Nuansa religi terlihat jelas begitu para pemudik yang melintasi akses Jembatan Suramadu sisi Madura.

Polres Bangkalan mendirikan Pos Pelayanan Lebaran menyerupai Masjid Syaichona Cholil (Mbah Cholil) di Desa Pangpong, Kecamatan Labang.

Pos pelayanan sepanjang sekitar 35 meter dengan kubah mirip kubah di Masjid Mbah Cholil itu, sengaja disediakan untuk memanjakan istirahat para pemudik.

• Pengasuh Ponpes Darul Ulum Sampang Berharap TNI/Polri Temukan Aktor Intelektual Perusuh Aksi 22 Mei

Kapolres Bangkalan, AKBP Boby Paludin Tambunan mengungkapkan, pemilihan konsep religi dalam pembangunan Pos Pelayanan Lebaran Operasi Ketupat 2019 itu tak lepas dari tagline Bangkalan sebagai Kota Zikir dan Salawat.

"Bangkalan memiliki ulama besar, guru dari para guru yakni Mbah Cholil," ungkap AKBP Boby Paludin Tambunan kepada Surya (Grup TribunMadura.com), Kamis (30/5/2019).

"Di komplek pesarean beliau, ada masjid berdiri megah yang sering dikunjungi warga di Indonesia untuk ziarah," sambung dia.

AKBP Boby Paludin Tambunan menjelaskan, pihaknya tidak sekedar membangun Pos Pelayanan Lebaran.

• Nikmatnya Masakan Ikan Pindang Toap Khas Pamekasan, Cocok Jadi Menu Sahur dan Buka Puasa

Namun, kata AKBP Boby Paludin Tambunan, juga ingin menegaskan bahwa Bangkalan memiliki ciri khas masyarakat yang sangat religius.

Di 'Masjid' Mbah Cholil itu, Polres Bangkalan menyediakan musala, ruang laktasi, ruang bermain anak, ruang kesehatan, dan ruang perpustakaan.

Sedangkan di ruang utama dilengkapi satu set sofa, layar televisi plasma panel data terkait peta jalur-jalur rawan kecelakaan, kemacetan, hingga nomor-nomor penting yang bisa dihubungi para pemudik.

• Presidium Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia Apresiasi TNI/Polri saat Aksi 22 Mei di Jakarta

"Kami sediakan kursi relaksasi, pengecekan kesehatan gratis dan minuman dingin gratis," jelas AKBP Boby Paludin Tambunan didampingi Kasat Lantas Polres Bangkalan, AKP Danu Anindhito Kuncoro Putro.

AKBP Boby Paludin Tambunan mengimbau, para pemudik untuk selalu tertib mematuhi rambu-rambu lalu-lintas, karena musibah kecelakaan berawal dari pelanggaran lalu-lintas.

"Jika lelah, menepi dan beristirahatlah di sini. Sebelum berangkat, cek kendaraan. Jika tak layak, perbaiki dulu," imbaunya.

Keberadaan Pos Pelayanan Lebaran Operasi Ketupat Semeru itu akan berakhir pada 10 Juni mendatang. (Surya/Ahmad Faisol)

• Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Sampang Apresiasi Kinerja TNI/Polri dalam Pengamanan Aksi 22 Mei