KPU Gresik Gelar Sosialisasi Pemilu 2019 ke Ponpes, Pastikan Semua Santri Bisa Ikut Mencoblos

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - KPU Gresik terus melakukan sosialisasi agar menekan angka golput jelang pelaksanaan Pemilu 2019 pada bulan April mendatang.

Kali ini, Divisi SDM dan Parmas KPU Gresik, Makmun, menyapa pemilih pemula di Pondok Pesantren Mambaus Sholihin Putri Suci, Manyar Kamis (28/2/2019).

Sosialiasi Pemilu 2019 ini diikuti oleh sebanyak 100 santri dan beberapa jajaran dewan guru MA Mambaaus Sholihin.

• Gus Ipul Siap Jadikan Persada.id Jadi Wadah Lembaga Penyiaran Publik Lokal Seluruh Indonesia

Makmun menjelaskan, para santri yang berasal dari luar jawa diperbolehkan menyoblos di Gresik, dengan cara mengurus A5 atau form untuk pindah pilih.

Tetapi, kata Makmun, mereka tidak bisa memilih calon anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten atau Kota.

Mereka hanya bisa memilih calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2019.

Anggota KPU termuda ini menambahkan, tata cara pindah milih bagi pemilih luar Kabupaten Gresik, dengan mendatangi Panitia Pemungutan Suara (PPS) setempat.

• Pernah Bela Persebaya Surabaya, Ricky Kayame Mengaku Paham Risiko Gabung Arema FC

Para santri luas daerah juga bisa datang langsung ke KPU setempat, dengan menunjukkan KTP-el.

Fengan itu, lanjut dia, diharapkan para santri turut mensukseskan pemilu mendatang dengan target partisipasi masyarakat sebesar 77,5 persen.

Sementara itu, Waka Kesiswaan MA Mambaus Sholihin, Ahmad Tohari, memberikan apresiasi atas kunjungan KPU Gresik.

Sebab, katanya, anak didik di ponpes tersebut sangat butuh dan haus akan ilmu kepemiluan yang tidak ada dalam mata pelajaran tersebut.

• Kepala Dispendukcapil Gresik Pastikan Tak Ada WMA yang Punya KTP-el di Wilayahnya

Mantan ketua PPK Manyar ini mengaku, ilmu yang dibagikan ini akan bermanfaat bagi anak didiknya.

"Kami turut bangga dan berterima kasih atas kunjungan KPU Gresik di pondok kami. Kami yakin ilmu yang akan diberikan sangat penting untuk anak didik kami," ujarnya.

Sosialisasi sendiri ditutup dengan dialog dan deklarasi mensukseskan Pemilu 2019 dan Say No To Golput. (wil)

• KPU Kota Mojokerto Terima 100.138 Lembar Surat Suara Pemilu 2019, 74 di Antaranya Rusak