Sadis, Suami Posesif Hajar Istri Tiap Dapat Like di Facebook (FB), Rutin Disiksa Sampai Wajah Rusak
Sadis, Suami Posesif Hajar Istri Tiap Dapat Like di Facebook (FB), Rutin Disiksa Sampai Wajah Rusak
TRIBUNMADURA.COM - Sosial media terkadang menjadi suatu hal yang positif, namun juga terkadang bisa menimbulkan hal yang negatif.
Namun jika menggunakan sosial media tanpa disertai sifat yang bijak, tentu saja akan merugikan diri sendiri bahkan orang lain.
Apalagi, ketika rasa posesif yang diselimuti cemburu timbul, karena media sosial yang memiliki jaringan luas, maka kecurigaan yang akan selalu hadir.
• Sering Bersolek Mirip Cewek, AS Bunuh Guru Honorer Dimutilasi Usai Pulang Menjadi TKI di Malaysia
• UPDATE TERKINI, Hasil Survei Pilpres 9 Lembaga, 6 Menangkan Jokowi-Maruf 3 Unggulkan Prabowo-Sandi
• Sopir Trailer Ngegas, Bonek Jember Meregang Nyawa Pegang Barang Berharga, Ini Kronologi Lengkapnya
• UPDATE TERKINI, Betis Diperban Pembunuh Guru Honorer Dimutilasi Digelandang ke Polda, Ini Kondisinya
Hal itu seperti yang dilakukan oleh suami kepada istrinya ini, yang posesif dengan istrinya ketika berinteraksi dengan teman-temannya di media sosial Facebook (FB).
Bahkan, sifat posesif dari sang suami justru bertambah parah, ketika menjurus kepada kekerasan atau KDRT.
Akibatnya sang istri menderita luka-luka yang cukup parah.

Kekerasan itu seperti yang dialami oleh Adolfina Camelli Ortigoza dari Nemby, Uruguay, tentang kejadian yang menimpanya akhir November 2017 lalu itu.
Ketika itu, perempuan 21 tahun itu selalu dipukuli suami posesif, Pedro Heriberto Galeano (32) setiap ia mendapat ‘Like’ di Facebook-nya.
Pedro adalah pria posesif dan pencemburu berat. Dia tega melakukan kekerasan dan menyekap istrinya di rumah.
Adolfina rutin disiksa suaminya hingga pada suatu ketika pihak kepolisian setempat menolongnya.
• Posesif, Suami Beri Pukulan Setiap Istri Dapat Like di Facebook, Wajah Istri Lebam Susah Dikenal
• Kadishub Bojonegoro Dilaporkan Istri ke Polda Jatim, Diduga Selingkuh dengan Pejabat Kota Pasuruan
Uniknya, yang melaporkan kasus ini ke polisi justru ayah Pedro sendiri.
Saat diselamatkan, wajah si istri yang malang ini rusak dan harus menjalani operasi rekonstruksi wajah.
Tubuhnya yang lebam terlihat jadi berwarna merah kehitaman.

Menurut pengacara Aldofina, Arnaldo Martinez, Pedro menjadi kejam ketika ada orang yang memberi ‘like’ untuk foto-foto yang diposting istrinya di Facebook.
Ia akan memukuli sang istri setiap kali ada teman-temannya di Facebook bereaksi atas segala foto yang diposting istrinya.
Kemudian Pedro mengontrol laman Facebook milik Aldofina. Ia sendiri yang memposting foto istrinya di media sosial itu.
Namun, ia terus memukul dan menendang istrinya untuk setiap ‘like’ yang didapatnya.
• Anggota Satpol PP Pergi ke Malaysia Jadi TKI Ilegal, Baru Terungkap Saat Videonya Viral di Whatsapp
• Buka Praktik di Eks Lokalikasi Dolly Surabaya, Mucikari ini Patok Harga Segini untuk Kencani PSK
Sementara teman-temannya tidak tahu bahwa setiap kali mereka melakukan sikap persahabatan di media sosial, Aldofina akan dipukuli.
“Mulutnya robek, ia sangat parah, kulitnya lebam-lebam karena pukulan,” kata Arnaldo Martinez.
Masih menurut Martinez, pelaku mengontrol laman media sosial korban dan mengontrol pesan dan foto-fotonya.
“Dan setiap ‘like’ yang ia terima dari temannya, ia akan menerima pukulan karena suaminya menuduh ia punya hubungan dengan mereka,” kata Martinez.
• Nikita Mirzani Minta Atta Halilintar Tak Ekspos Viralnya Kasus Audrey Demi Konten, Nikita: Ashiaap
• Single Parent di Pasuruan Nekat Jual Pil Koplo, Akui Terdesak Ekonomi Hidupi 4 Anaknya Seorang Diri
Gigi Aldofina tidak ada patah atau copot. Pasalnya, Pedro menyumpal mulut istrinya sehingga ia tidak bisa berteriak selama kekerasan yang dideritanya sehari-hari.
Dilansir dari The Sun, Kamis (29/11/2017), ayah Pedro melaporkan putranya ke polisi karena menyangka menantunya tewas akibat pukulan terakhir yang diterimanya.
Pada foto-foto terlihat wajah Aldofina yang rusak, bahkan ia susah mengenali dirinya sendiri setelah diperlihatkan foto-fotonya setelah dipukuli.

Ia kemudian menjalani operasi rekonstruksi sekat dalam rongga hidung dan bibirnya.
Sementara Pedro ditangkap dengan tuduhan melakukan kekerasan dalam rumah tangga dan merampas kemerdekaan seseorang.
Hukuman untuk kejahatan tersebut maksimal 30 tahun penjara.
• Tetangga Sempat Curigai Teriakan Ketakutan di Tengah Malam dari Pelaku Guru Honorer Dimutilasi
Artikel ini telah tayang di Intisari Online yang berjudul Tragisnya Nasib Adolfina yang Selalu Dipukuli Suaminya Setiap Mendapat ‘Like’ di Facebook