Berita Sumenep
Update Terbaru Perselingkuhan ASN Pemkab Sumenep dengan Bidan Digerebek Istri: Ispektorat Ikut Cawe2
Update Terbaru Kasus Perselingkuhan ASN Pemkab Sumenep dengan Bidan yang Digerebek Istri: Ispektorat Ikut Cawe-cawe.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Mujib Anwar
Lanjut Oloan, pihaknya langsung mengamankan sejumlah barang bukti.
Berupa, satu selimut berwarna putih, dua bantal, bill pembayaran hotel dan satu celana dalam milik DA (35) seorang bidan asal Sumenep yang satu ranjang dengan GFM (40), seorang aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Pariwisata Kabupaten Sumenep, Madura.
• Pamit Buang Air Besar ke Majikan, Sopir Pribadi Tewas di Samping Celana Dalam dan Luar Miliknya
• 33 Nama Menteri Mencuat Mendekati Hari Pelantikan Jokowi-Maruf Amin, dari Mahfud MD hingga Yusril
• Telepon Dari Wakapolres Berujung Kejutan Tak Terkira untuk Dandim 0829 Bangkalan

Keberadaan GFM menginap di sebuah penginapan di Jalan Bangka, Gubeng, Surabaya pada Minggu (22/9/2019) itu telah tercium oleh istrinya.
Sang istri, HD (36) langsung berangkat dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Sumenep menuju Surabaya.
Empat jam perjalanan dari Sumenep menuju Surabaya, sang istri ingin memastikan kebenaran suaminya yang berada di Surabaya itu.
"Dibuntuti dari Sumenep ke Surabaya, langsung datang ke Mapolsek buat laporan terus ke penginapan itu," terang AKP Oloan Manullang.
Mereka berdua digerebek sedang tidur.
Mereka masih menggunakan pakaian saat diamankan, pukul 04.30 wib.
HD hanya bisa menangis melihat kelakukan suaminya itu.
Usai keluar kamar, GFM mengenakan kaos berwarna putih dan celana jeans menuju Markas Polsek Gubeng Surabaya.
Berbagai macam umpatan dilontarkan kepada suaminya itu bersama seorang bidan yang usianya satu tahun lebih muda darinya.
Pukulan dan tendangan juga turut dilayangkan sebagai bentuk luapan rasa kecewa dan marahnya.
"Yang perempuan kita periksa lebih dahulu, kemudian baru yang laki-laki," beber AKP Oloan Manullang.
Kini, mereka telah kembali ke Sumenep usai diperiksa di Markas Polsek Gubeng Surabaya.
Usai hasil visum keluar, kedua ASN itu akan dipanggil lagi, untuk menjalani pemeriksaan.