Pamit Pergi ke Kebun, Kakek 61 Tahun Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Anjing K9 Dikerahkan Mencarinya

Kakek Danu (61) awalnya diantar oleh anaknya ke kebunnya di Desa Oro-oro Ombo namun tidak kunjung kembali

TRIBUNMADURA.COM, BATU – Seorang kakek bernama Danu (61) dilaporkan hilang sejak Minggu (1/12/2019).

Danu dilaporkan hilang di kebunnya yang terletak di daerah Dusun Dresel, Desa Oro-oro Ombo, Kota Batu.

Informasi di lapangan, Danu merupakan warga Jalan Teratai, Desa Oro-oro Ombo.

• Nikahi Pemuda Indonesia, Bule Cantik asal Jerman ini Masuk Islam dan Ucapkan Kalimat Syahadat

• AWAS, Mulai 1 Februari 2020 WhatsApp ( WA ) Tak Bisa Lagi Dipakai di Handphone Android & iOS Lawas

• Bayi Usia 25 Hari Menghilang Tanpa Jejak, Pelaku Penculikan Diduga Orang Terdekat Keluarganya

Danu memiliki ciri-ciri berambut putih dan kulit coklat.

Kapolsek Batu, AKP M Lutfi menjelaskan, Danu hilang sejak Minggu (1/12/2019).

Saat itu, ia diantar oleh anaknya ke kebun.

Saat dijemput pada sore hari, Danu tidak ada.

Keluarganya sempat mencari keberadaan Danu bersama warga sekitar.

• Dikira Suara Warung Roboh, Dentuman Keras Misterius di Tuban Buat Warga Terkejut sampai Berteriak

• Tulungagung Bakal Jadi Lokasi Pelaksanaan Tes CPNS 2019 dari 4 Kota/Kabupaten di Jawa Timur

Namun, pencarian itu tidak membuahkan hasi.

Hingga keeseokan harinya, Danu tidak kunjung pulang.

Keluarga pun lantas melaporkan ke petugas.

Hingga Rabu (4/12/2019) pukul 19.00 wib, tidak ada informasi kalau Danu ditemukan.

AKP M Lutfi menjelaskan, pihaknya telah menerjunkan tim bersama sejumlah pihak lainnya.

• Anak Kiai Ternama di Jombang Resmi Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Pencabulan Santriwati

• Balita di Madiun Meninggal Dunia karena Diduga Salah Minum Obat, Pemilik Klinik Beri Klarifikasi

Namun, kata AKP M Lutfi, masih belum ada keterangan akan keberadaannya Danu.

Polisi dan tim SAR bersama warga mencari Danu hingga ke areal hutan lereng Gunung Panderman.

Hasilnya, kata AKP M Lutfi, tetap saja Danu belum juga ditemukan.

“Hingga menjelang maghrib tadi, belum ada temuan apapun,” ungkap AKP M Lutfi, Rabu (4/12/2019).

Polisi mengerahkan seekor anjing K9 untuk mengetahui jejak Danu.

• Punya Jadwal Padat, Arumi Bachsin Ogah Tinggalkan Family Quality Time, Beber Manfaatnya untuk Anak

• Puluhan Pedagang Pasar Palengaan Wadul ke Anggota DPRD Pamekasan, Minta Kios Dagangannya Dilebarkan

Ada satu anjing dan 16 personil dari kepolisian.

Anjing K9 menyusuri lokasi tempat Danu diduga hilang mulai pukul 11.00 wib hingga menjelang maghrib.

“Hujan juga menjadi tantangan karena air menghilangkan jejak sehingga K9 sulit menelusuri,” terang Lutfi.

Beberapa personil yang terlibat antara lain, Polri, BPBD KWB, Garda Relawan, BP 13.32, Satria Rescue, SAR Pakem, Baskomas, SAR Samudra, SAR MTA, Brantas Rescue, PMI, dan warga.

Pencarian pada Rabu berakhir maghrib dan dilanjutkan Kamis pagi.

• Tak Punya Uang Beli Miras, Pemuda Surabaya Jambret Ponsel Korbannya, Ditangkap setelah 6 Bulan Kabur

• Jalan Raya Sampang-Ketapang Bakal Terus Dilebarkan, Pengerjaan Jalan pada Tahun 2020 Sepanjang 5 Km

Sementara itu, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim mengatakan, pihaknya terus melakukan pencarian.

Kata Achmad Choirur Rochim, tim akan menyusuri area perkebunan tempat Danu bekerja.

"Kami sekarang melakukan pencarian kembali bersama tim gabungan dibantu warga," ucap Achmad Choirur Rochim.

"Beberapa upaya yaitu menyisir areal sekitar kebun Pak Danu dan sekitaran hutan. Semoga segera ditemukan," terang dia. (Benni Indo)

• Diduga Jadi Korban Pemerkosaan, Wanita Sepuh Jember Hidup Sebatang Kara setelah Berstatus Janda

• Frustrasi Digugat Cerai Istri, DJ Surabaya Tersandung Kasus Narkoba dan Penganiayaan Kekasihnya