Berita Terkini

Kakek Alvaro Syok saat Tahu Cucunya Ditemukan Meninggal: Sejak Kecil Ikut Saya

Kasus penemuan jenazah seorang bocah membuat gempar publik.   Kakek bocah itu sangat syok saat tahu cucunya meninggal.

|
Editor: Januar
Istimewa
Police Line- ilustrasi berita penemuan jenazah bocah di Bogor 

Ringkasan Berita:
  • Setelah hilang sejak Maret 2025, kerangka Alvaro Kiano Nugroho (6) ditemukan di Tenjo, Bogor. Kakeknya, Tugimin, sangat terpukul karena Alvaro sejak kecil diasuh olehnya dan selalu dekat dengannya.
  • Polisi mengamankan ayah tiri Alvaro berinisial AI terkait penemuan kerangka tersebut
  • Jenazah masih menjalani autopsi di RS Polri untuk memastikan identitas dan penyebab kematian.

 


TRIBUNMADURA,COM, JAKARTA- Kasus penemuan jenazah seorang bocah membuat gempar publik.
 
Kakek bocah itu sangat syok saat tahu cucunya meninggal.
 
Dilansir dari Tribunnews, Tugimin, kakek Alvaro Kiano Nugroho (6), syok setelah mendengar kabar cucunya ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa. 

Setelah hilang sejak Maret 2025 lalu, aparat kepolisian akhirnya menemukan Alvaro sudah dałam keadaan tidak bernyawa. 

Penemuan itu mengakhiri pencarian panjang yang dilakukan aparat Polres Metro Jakarta Selatan beserta jajaran. Kerangka Alvaro ditemukan di kawasan Tenjo, Bogor, Jawa Barat.

Ayah tiri Alvaro berinisial AI diamankan terkait dengan penemuan kerangka tersebut. 

Baca juga: Update Pria Dibakar di Pamekasan, Polisi Terapkan Pasal Pembunuhan Berencana

Kakek Alvaro Syok Mendengar Cucunya Meninggal

Sejak mendengar informasi penemuan Alvaro, sejumlah kerabat, teman, dan saudara mendatangi rumah Tugimin di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Dia sedang duduk di ruang tamu.

Di ruang tengah rumah duka, kakeknya, Tugimin, duduk menunduk lama sebelum akhirnya bersuara.

Ia mengenang cucu yang sejak kecil berada dalam asuhannya itu dengan mata berkaca-kaca.

“Alvaro ditemukan dalam keadaan meninggaL, saya syok,” ucapnya lirih. 

“Alvaro sejak kecil ikut saya. Berdekatan terus dengan saya. Ke mana-mana selalu sama saya. Bahkan makan pun sering saya suapin.” jelas Tugimin dengan mata berkaca-kaca

Kata-kata itu terhenti, digantikan tangis tertahan yang merebak pelan.

Beberapa tetangga yang hadir menepuk bahunya, mencoba menguatkan.

Hingga Minggu malam, jenazah Alvaro masih berada di RS Polri, Kramat Jati, untuk menjalani autopsi.

Pemeriksaan itu diharapkan memberi jawaban mengenai penyebab kematian dan bagaimana Alvaro bisa ditemukan di Tenjo setelah menghilang pada 6 Maret 2025, menjelang waktu magrib.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved