Berita Pamekasan

Polres Pamekasan Antisipasi Pergeseran Peredaran Narkoba dari Sampang Menjelang Akhir Tahun 2019

Polres Pamekasan mengantisipasi adanya pergeseran jaringan narkoba menjelang akhir tahun 2019.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Kapolres Pamekasan, AKBP Djoko Lestari saat ditemui di aula Joglo Polres Pamekasan, Kamis (5/12/2019). 

Polres Pamekasan mengantisipasi adanya pergeseran jaringan narkoba menjelang akhir tahun 2019

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Jelang akhir tahun 2019, Polres Pamekasan mengantisipasi adanya pergeseran jaringan narkoba dari Kabupaten Sampang ke Kabupaten Pamekasan.

Antisipasi itu mulai dilakukan sejak dini guna mencegah agar Kabupaten Pamekasan tidak terjangkit sebagai kabupaten dengan sarang narkoba.

Kapolres Pamekasan, AKBP Djoko Lestari mengatakan, sudah berkoordinasi dengan jajaran Kapolsek se-wilayah Pamekasan sebagai upaya antisipasi untuk menekan maraknya peredaran narkoba.

Mbak You Ramal Kota Inisial M di Jatim Bakal Dilanda Bencana Besar, Apakah Malang Mojokerto Madiun?

AWAS, Mulai 1 Februari 2020 WhatsApp ( WA ) Tak Bisa Lagi Dipakai di Handphone Android & iOS Lawas

Kepepet Butuh Uang, Pria Kota Blitar Gasak Motor Yamaha Mio Pamannya Sendiri, Begini Modusnya

Dalam koordinasi itu, kata dia, membahas mengenai upaya dan pencegehan agar Kabupaten Pamekasan tidak terjangkit sebagai kabupaten dengan sarang narkoba.

"Kami juga sudah mulai melakukan pemetaan terkait daerah-daerah di Pamekasan yang rawan dalam penyalahgunaan narkoba," katanya kepada TribunMadura.com di aula Joglo Polres Pamekasan, Kamis (5/12/2019).

Mantan Kasubdit 2 Ditreskrimum Polda Jatim itu mengutarakan, untuk daerah Kabupaten Pamekasan yang rawan peredaran narkoba yakni di daerah Pantura.

Namun, sampai saat ini, daerah tersebut selalu dalam pengawasan dengan cara undercover.

"Mudah-mudahan dengan cara undercover bisa mencegah peredaran narkoba di darah pantura," katanya.

Bapak di Surabaya Ajak Anak Perempuannya Mencuri Ponsel, Nangis Minta Sang Putri Dibebaskan Polisi

Wisata Pulau Mandangin Sampang Terus Digenjot, Pembinaan SDM Ikut Jadi Fokus Sasaran Pemkab

"Untuk daerah pantura memang masih tetap dalam pemantaun kita, sering juga kita lakukan undercover di sana," ucapnya.

"Supaya kita bisa mengantisipasi masuknya bandar besar yang masuk melalui jalur daerah pantura tersebut," sambung dia.

AKBP Djoko Lestari juga berharap supaya Kabupaten Pamekasan tidak menjadi wilayah yang terjangkit sebagai kabupaten sarang narkoba.

Untuk saat ini, kata AKBP Djoko Lestari terkait peredaran narkoba di Pamekasan masih cenderung aman dan sudah banyak pelaku serta pengedar yang sudah ditangkap.

"Tentu dengan penangkapan-penangkapan yang kita lakukan bisa mecegah terkait perederan narkoba di Pamekasan," harapnya.

Diduga Tak Bisa Kuasai Laju Motor, Pengendara Suzuki Satria Tewas setelah Tabrak Truk Gandeng

Dikira Suara Warung Roboh, Dentuman Keras Misterius di Tuban Buat Warga Terkejut sampai Berteriak

"Jangan sampai, Pamekasan ini jadi daerah sarang narkoba, dan kebetulan Pamekasan ini bukan kabupaten sarang narkoba, tetapi kita tetap mengantisipasi itu," imbaunya.

Bahkan, AKBP Djoko Lestari mengaku sudah melakukan upaya pencegahan sejak dini, mulai dari langkah preemtiv hingga preventif.

AKBP Djoko Lestari menerjunkan langsung para personel Bhabinkamtibmas di setiap jajaran Polsek agar memberikan sosialisasi dan mendengungkan langsung kepada masyarakat tentang bahayanya narkoba.

"Supaya apa yang kita lakukan bersama ini dengan saling bersinergi bisa mencegah dan mengantisipasi terjadinya pergeseran narkoba dari kabupaten sebelah ke Kabupaten Pamekasan," katanya.

Puluhan Pedagang Pasar Palengaan Wadul ke Anggota DPRD Pamekasan, Minta Kios Dagangannya Dilebarkan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved