Berita Tulungagung
Jauh dari Keramaian Kota, Pantai Gemah Dipadati Wisatawan Rayakan Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru
Ada ribuan orang yang menghabiskan malam Tahun Baru di Pantai Gemah Kabupaten Tulungagung.
Penulis: David Yohanes | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Ada ribuan orang yang menghabiskan malam Tahun Baru di Pantai Gemah Kabupaten Tulungagung
TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, menjadi salah satu lokasi alternatif untuk melewatkan malam Tahun Baru.
Sekurangnya, ada sekitar 5000 orang yang menghabiskan malam Tahun Baru di Pantai Gemah, meski lokasinya jauh dari keramaian kota.
Pihak Pokdarwis menyajikan pertunjukan seni sebelum perayaan malam Tahun Baru.
• 2020 Tahun Tikus Logam, Inilah 4 Shio yang Diramal Ciong Sial dan 7 Shio yang akan Kaya Mendadak
• Ramalan Shio 2020 Tahun Baru 1 Januari, Shio Kerbau Untung Besar Shio Ayam Cinta Goyah, Shio Lain?
• Jumlah Janda dan Duda Muda di Pamekasan pada Tahun 2019 Capai 1426 Orang, Usia Muda Mendominasi
Jalur Lintas Selatan yang gelap dipenuhi kendaraan bermotor sejak malam.
Jumlah mereka semakin bertambah saat mendekati pergantian tahun.
Para wisatawan banyak yang memilih berkemah di antara pepohonan cemara udang yang ada di tepi pantai.
Sementara panggung pertunjukan didirikan tepat di pantai yang tengah pasang airnya.
Sekitar pukul 23.40 WIB kembang api sudah mulai dinyalakan. Namun ini hanya pembukaan, bukan atraksi utama.
• 6 FAKTA Satu Keluarga Bandar Sabu Banyuates Sampang Ditangkap, Sosok Pelaku hingga Wilayah Target
• Kronologi Penangkapan Satu Keluarga Bandar Sabu di Banyuates Sampang, Operasi Diketahui Para Pelaku
Tepat pukul 00.00 WIB, diiringi hitungan mundur para wisatawan yang hadir, ledakan kembang api bersautan.
Pantai Gemah pun menjadi menyala warna-warni oleh percikan kembang api di angkasa.
Menurut Divisi Humas Pokdarwis Pantai Gemah, Purnomo, ada sekitar 5000 wisatawan yang menikmati melam pergantian tahun di Pantai Gemah.
“Mayoritas wisatawan lokal saja. Sebagian yang dari luar kota memilih berkemah di pantai,” ujarnya.
Menurut salah satu wisatawan, Deffi (31), pertunjukan kembang api di Pantai Gemah menawarkan keindahan yang berbeda.
• Satu Keluarga di Banyuates Sampang Nekat Jadi Bandar Sabu, Ditangkap Polisi Jelang Tahun Baru
Selain karena jauh dari keramaian kota, pesta kembang api ini dilakukan di tengah suasana alam.
“Ada deburan ombak, terus ada hutan cemara yang mengelilingi pantai. Ledakan kembang api bisa dinikmati di sela-sela cemara,” ujarnya.
Deffi mengaku sebenarnya ingin melihat kembang api di GOR Lembupeteng Tulungagung.
Namun ternyata aksesnya lebih sulit, karena ada penyekatan jalan dan hanya bisa dicapai dengan jalan kaki.
Akhirnya pilihannya jatuh ke Pantai Gemah, dengan alasan lebih mudah dijangkau dengan kendaraan.
• Jadi Lokasi Car Free Night, Area Arek Lancor Pamekasan Disterilkan Jelang Malam Tahun Baru
“Di sini kan juga tidak berdesak-desakan, karena garis pantainya panjang. Lebih puas lihatnya,” sambungnya.
Usai pesta kembang api, mayoritas wisatawan segera meningalkan pantai.
Jalur Lintas Selatan (JLS) arah ke Besuki (meninggalkan Pantai Gemah) menjadi ramai di penuhi kendaraan wisatawan.
Namun menjelang subuh, kendaraan pariwisata asal luar kota mulai berdatangan.
Pokdarwis Pantai Gemah memperkirakan, wisatawan saat hari pertama 2020 ini mencapai lebih dari 15.000 orang. (David Yohanes)
• 9 Perwira dan 76 Bintara Polres Pamekasan Naik Pangkat, Diharapkan Bisa Terus Tingkatkan Kinerja