Mobil Mewah Makin Sering Celaka di Jalan Tol, Giliran Toyota Fortuner Terguling: 5 Orang jadi Korban

mobil mewah semakin sering mengalami kecelakaan di jalan tol, giliran Toyota Fortuner terguling dan menyebabkan 5 orang menjadi korban

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Mujib Anwar
Kolase Tribunmadura/Istimewa
mobil mewah Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan mengenaskan di jalan tol di wilayah Jawa Timur 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Kecelakaan mobil mewah di jalan tol semakin sering terjadi di wilayah Jawa Timur. 

Selain membuat kendaraan dengan harga ratusan juta hingga lebih Rp 1 miliar tersebut rusak, korban manusia juga tak terhindarkan.

Baik korban luka-luka maupun korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang menimpa.

Kasus kecelakaan terbaru yang dialami mobil mewah terjadi Jalan Tol Gempol-Pasuruan ( Tol Gempas ), pada Kamis (2/1/2020).

Sebuah mobil Toyota Fortuner berpenumpang enam orang menghantam pembatas jalan lalu terguling di Tol Gempol-Pasuruan, KM 799/B.

Akibatnya, lima orang penumpang termasuk sopir mengalami luka berat dan ringan.

Toyota Fortuner berpenumpang enam orang yang kecelakaan menghantam pembatas jalan dan terguling di Tol Gempol-Pasuruan ( Tol Gempas ), Kamis (2/1/2020), sebelum dievakuasi petugas.
Toyota Fortuner berpenumpang enam orang yang kecelakaan menghantam pembatas jalan dan terguling di Tol Gempol-Pasuruan ( Tol Gempas ), Kamis (2/1/2020), sebelum dievakuasi petugas. (TRIBUNMADURA/IST)

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim Kompol Dwi Sumrahadi menerangkan, insiden kecelakaan tunggal yang dialami Toyota Fortuner itu bermula saat mobil yang dikemudikan Zaenal Efendi (33) itu melaju dari arah Probolinggo menuju Bogor.

Setibanya di KM 799/B Tol Gempas, ban belakang sebelah kiri Toyota Fortuner meletus, sehingga pengemudi kesulitan mengatur laju mobilnya.

Tak pelak mobil menghantam beton pembatas jalan hingga terguling.

"Posisi akhir kendaraan di lajur cepat menghadap ke selatan atau lajur lambat," katanya, Kamis (2/1/2020).

Berdasarkan analisisnya, insiden kecelakaan tunggal itu disebabkan karena pengemudi hilang kendali karena ban belakang meletus.

"Diduga akibat pecah ban bagian kiri belakang dan pengemudi hilang kendali," tegas Kompol Dwi Sumrahadi.

Berikut daftar nama korban luka kecelakaan Toyota Fortuner di Tol Gempol-Pasuruan ( Tol Gempas ) :

1) Zaenal Efendi (33) warga Dusun V / Lanajaya 001/005 Suka Negeri, Gunung Labuhan Way Kanan Lampung. Pengemudi mobil itu mengalami luka lecet pada dipi kanan kiri dan hidung mimisan.

2) Endang S (52) warga Bojong baru 005/001 Bojonggede, Bogor. Mengalami luka lecet pada kedua lutut.

3) Devi (24) warga Bojong baru 005/001 Bojonggede, Bogor. Mengalami patah tulang kaki kiri.

4) Rian (18) warga Bojong baru rt 005/001, Bojong Gede, Bogor. Mengalami lecet pada kaki kiri.

5) Jio (4) Bojong Baru rt 005/001 Bojonggede, Bogor, mengalamai patah tulang tangan lengan kiri.

Sementara untuk korban selamat adalah:

1) Kustilah (47) warga Bojong baru 005/001 Bojonggede, Bogor.

Ngebut Toyota Fortuner hajar pembatas jalan

Kondisi mobil Toyota Fortuner yang terlibat kecelakaan tunggal di KM 707 Jalan Tol Jombang- Mojokerto, Jumat (13/12/2019)
Kondisi mobil Toyota Fortuner yang terlibat kecelakaan tunggal di KM 707 Jalan Tol Jombang- Mojokerto, Jumat (13/12/2019) (TRIBUNMADURA.COM/MOHAMMAD ROMADONI)

Akibat melaju dengan kecepatan tinggi lebih dari 100 Km/jam membuat keseimbangan mobil Toyota Fortuner ini hilang kendali dan mengalami kecelakaan di Jalan Tol Jombang- Mojokerto ( Tol Jomo ).

Kecelakaan tunggal mobil Toyota Fortuner VRZ Nopol N 333 NA terjadi di lajur A KM 707 Jalan Tol Jombang- Mojokerto, Jumat sore (13/12/2019).

Mobil warna hitam itu dikemudikan Supriyanto Warga Blora Jawa Tengah.

Pengemudi mobil diduga mengantuk sehingga oleng ke arah kanan menabrak pembatas jalan tol.

"Pengemudi mobil menderita luka ringan ringan sudah dievakuasi," ujar Kasat Lantas Polresta Mojokerto, AKP Marita Dyah Anggraini.

Ia mengatakan dari pengakuan pengemudi  merupakan sopir bukan pemilik mobil tersebut. Sampai saat ini pihaknya melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kecelakaan itu.

"Diduga mobil melaju lebih dari 100 kilometer per jam masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ungkapnya.

Toyota Fortuner nyungsep ke parit Tol Solo-Ngawi

Mobil Toyota Fortuner yang kecelakaan di Tol Solo-Ngawi KM 573.400/A, Senin (9/12/2019).
Mobil Toyota Fortuner yang kecelakaan di Tol Solo-Ngawi KM 573.400/A, Senin (9/12/2019). (ISTIMEWA/TRIBUNMADURA.COM)

Sebuah mobil Toyota Fortuner mengalami kecelakaan tunggal terjadi di Tol Solo-Ngawi KM 573.400/A, Senin (9/12/2019) dini hari.

Mobil Toyota Fortuner yang dikemudikan Hermanto (48) warga Pasuruan itu, terperosok parit.

Kecelakaan itu tak cuma membuat bodi mobil Toyota Fortuner terkoyak hebat.

Kejadian itu membuat satu di antara empat penumpang di dalam mobil Toyota Fortuner mengalami luka ringan.

Penumpang itu bernama Susilowati (48) warga Kabupaten Sidoarjo, mengalami patah kaki kanan.

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, Kompol Dwi Sumrahadi menerangkan, insiden itu bermula saat mobil Toyota Fortuner tersebut melaju dari arah Bogor menuju Pasuruan di lajur cepat.

Kompol Dwi Sumrahadi mengatakan, laju kecepatan mobil saat itu sekitar sekitar 120 Km/Jam.

Setibanya di KM 573.400/A, laju mobil mendadak oleng ke lajur kiri hingga terperosok ke parit bahu jalan.

"Sopir diduga kehilangan konsentrasi sehingga kendaraan oleng ke kiri dan masuk row," katanya, Senin (9/12/2019).

Menurut analisisnya, kata Kompol Dwi Sumrahadi, olengnya laju mobil itu diduga akibat sopir dalam keadaan mengantuk.

"Diduga kecelakaaan terjadi karena pengemudi kehilangan konsentrasi atau mengantuk," tegasnya.

Toyota Fortuner Hajar Truk di Tol Madiun-Surabaya 3 Orang Tewas

Kondisi Mobil Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan maut, usai menabrak truk dari belakang, di Tol Madiun-Surabaya, Jumat (1/3/2019).
Kondisi Mobil Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan maut, usai menabrak truk dari belakang, di Tol Madiun-Surabaya, Jumat (1/3/2019). (TRIBUNMADURA/IST)

Sebelumnya, kecelakaan maut yang melibatkan mobil mewah Toyota Fortuner terjadi di jalur Tol Madiun-Surabaya, tepatnya di KM 604, Desa Garon, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Jumat (1/3/2019) sekitar pukul 07.45. WIB.

Akibatnya, tiga orang langsung tewas. Dua tewas di lokasi kejadian, sedangkan satu orang meninggal di rumah sakit.

Kepala Unit Lakalantas Polres Madiun, Iptu Nanang Cahyono, mengatakan, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan maut tersebut adalah, Toyota Fortuner warna putih Nopol B 1905 KJE dan truk yang memuat kaca bernopol Nopol L 8372 UB.

"Tiga orang yang meninggal, semuanya penumpang mobil Toyota Fortuner," kata Nanang, saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (1/3/2019).

Menurutnya, kecelakaan bermula ketiga Toyota Fortuner melaju dari arah Solo ke Surabaya, di jalur A. Didalam mobil terdapat enam orang penumpang.

Tepat di KM 604, empat kilometer dari pintu masuk Tol Madiun, sopir menabrak truk muat kaca dari belakang.

"Diduga kehilangan konsentrasi," jelasnya.

Akibat kecelakaan hebat tersebut, kata Nanang Cahyono, dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian, dan seorang penumpang meninggal dunia di rumah sakit.

Sementara sopir dan dua penumpang lain, mengalami luka ringan.

Pantauan di lokasi, saat ini mobil Toyota Fortuner yang ditumpangi korban sudah dievakuasi.

Sementara korban sudah dibawa ke rumah sakit RSUD Caruban, Kabupaten Madiun. 

Dari tiga penumpang yang meninggal, satu di antanya adalah seorang balita bernama Hadi Wafa (2).

Sedangkan dua korban lainnya, Abdul Basid (50) dan Khairani (42). Ketiganya merupakan warga Pengadegan Timur, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.

Seorang keluarga korban, saat ditemui di ruang jenazah RSUD Caruban menuturkan, mereka berangkat dari Jakarta menuju Malang.

"Kami berangkat rombongan empat mobil. Saya beda mobil, tiga mobil di depan semua. Yang kecelakaan mobil yang terakhir," kata perempuan yang enggan menyebutkan namanya ini.

Sementara Sopir truk, Sutikno (60) menuturkan, mobil Toyota Fortuner warna putih Nopol B 1905 KJE yang melaju dari arah Solo menuju Surabaya menabrak truk bernopol L 8372 UB muatan kaca yang dikemudikannya, sekitar pukul 07.45 WIB.

Saat itu, ia baru sekitar satu jam berangkat dari rest area, tiba-tiba di KM 604, ia ditabrak Mobil Toyota Fortuner dari belakang.

Warga Ngampel Sari, Sidoarjo ini menduga sopir Toyoya Fortuner tersebut mengantuk, sehingga kehilangan konsentrasi.

Menurut Sutikno, mobil yang berjalan searah tersebut menabrak bagian bak belakang truknya dengan sangat kencang.

"Benturan sangat keras sekali, Itu sopirnya ngantuk total, mobil saya disodok dari belakang," kata Sutikno, saat ditemui di gerbang Tol Caruban.

Dia mengatakan, dua orang penumpang meninggal di lokasi.

Akibat kencangnya benturan, juga menyebabkan dua ban belakang sebelah kanan pecah.

Kepala Unit Lakalantas Polres Madiun, Iptu Nanang Cahyono, menambahkan, sebelum menabrak truk, Toyota Fortuner melaju dari arah Solo ke Surabaya, di jalur A.

Di KM 604, sekitar empat kilometer dari pintu masuk Tol Madiun, sopir yang diduga kehilangan konsentrasi menabrak truk dari belakang.

"Fortuner dari arah barat, berjalan searah, di belakang truk. Karena mungkin kurang konsentrasi, menyebabkan tumburan," katanya.

Nanang Cahyono mengatakan, saat kejadian kondisi lalu-lintas di jalur tol sepi. Melihat kerusakan pada mobil Fortuner, diperkirakan mobil melaju dengan kecepatan tinggi.

"Kecepatan, kemungkinan di atas 100 km per jam," imbuhnya.

Menurut Nanang Cahyono, saat ini pihaknya masih meminta keterangan dari saksi, untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan.

Anggota Unit VI Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim langsung turun untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut di jalan tol Madiun-Surabaya tersebut.

Kasat PJR Polda Jatim AKBP Bambang Sukmo Wibowo mengatakan, dari analisa sementara di TKP diduga penyebab kecelakaan karena disebabkan oleh kelalaian dari pengemudi Toyota Fortuner alias human eror.

Pengemudi Fortuner bernama Syafiq Musafir (21) warga Puri tamansari Karyamulya Cirebon Jawa Barat diduga mengantuk sehingga tidak mengetahui ada kendaraan truk di depannya.

"Mobil Fortuner itu diduga melaju kencang diperkirakan 120 kilometer per/jam," ungkapnya, saat ditemui di Mapolda Jatim, Jumat (1/3/2019).

Bambang Sukmo Wibowo menjelaskan kronologi kecelakaan maut itu, bermula ketika mobil Toyota Fortuner yang ditumpangi satu keluarga itu asal Jakarta melaju dari Solo ke arah Madiun dan Surabaya.

Sesampainya di lokasi kejadian, mobil melaju dengan kencang di lajur cepat atau lajur kanan.

Tiba-tiba mobil oleng ke kiri hingga menabrak bodi belakang truk muatan pecahan kaca dari Salatiga tujuan ke Rungkut Surabaya.

"Diduga pengemudi Fortuner kelelahan kurang berkonsentrasi tidak mampu mengendalikan kendaraannya sehingga terjadinya laka lantas," jelasnya.

Dikatakannya, korban asal Jakarta perjalanan jauh hendak menuju ke Malang.

Pihaknya menghimbau supaya pengguna jalan jangan terlalu memaksakan diri jika sudah merasa mengantuk.

"Ini resiko sopir berhenti terlalu memaksakan diri tapi terus meneruskan perjalanan malah berpotensi memicu kecelakaan," pungkas Bambang Sukmo Wibowo.

mobil mewah Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan mengenaskan di jalan tol di wilayah Jawa Timur
mobil mewah Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan mengenaskan di jalan tol di wilayah Jawa Timur (Kolase Tribunmadura/Istimewa)
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved