Berita Kediri
Nafsu Memuncak Lihat Wanita Berdada Besar, Begal Payudara Kediri Lecehkan Korbannya saat Berkendara
Aksinya di jalan umum Desa Gampengrejo membawa Hariyanto (36) ke tahanan Polres Kediri.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Aksinya di jalan umum Desa Gampengrejo membawa Hariyanto (36) ke tahanan Polres Kediri
TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Polres Kediri meringkus seorang pria tersangka kasus begal payudara, Selasa (7/1/2020).
Tersangka kasus begal payudara itu bernama Hariyanto (36) warga Dusun Sawur, Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri.
Aksinya di jalan umum Desa Gampengrejo, membawanya masuk ke tahanan Polres Kediri.
• Sudah menjadi Soulmate, Pria Tulungagung ini Malah Menusuk Teman Akrab dari Belakang karena Nafsu
• Lagi Asyik Karaoke Ditemani Pemandu Lagu Cantik, Pria Blitar ini Ditangkap Polisi Tulungagung
• Hengkang dari Tim Karena Nilai Kontrak, Makan Konate Disebut Masih Ingin Berseragam Arema FC
Saat itu, tersangka begal payudara tersebut melakukan hal tak senonoh pada korbannya, EY (31) warga Desa Sambiresik.
Informasi yang dihimpun Surya ( grup TribunMadura.com ), korban saat itu bersama dengan keponakannya berboncegan untuk membeli bakso.
Kemudian, dalam perjalanan, korban berpapasan dengan pelaku.
Setelah selesai membeli bakso, korban pulang mengendarai sepeda motor dengan sang ponakan.
Dari belakang, pelaku yang juga mengendarai sepeda motor Honda Supra warna hitam langsung memepet motor korban.
Setelah posisi sepeda motor sejajar, pelaku memegang dan meremas payudara kanan korban dengan tangan sebelah kirinya.
• Remas Dada Korban, Begal Payudara Nyaris Dihajar Massa, Ngaku Lima Kali Beraksi di Lokasi yang Sama
• Istri Kerja Sampai ke Luar Negeri, Suami Berulah Jadi Begal Payudara, Pilih Wanita Berdada Besar
Usai meremas payudara korban sekali, pelaku langsung kabur.
Korban dan keponakannya sempat berusaha untuk mengejar pelaku.
Namun, keduanya kehilangan jejak pelaku di tengah jalan.
Dari ciri-ciri fisik pelaku, korban pernah mengetahui pelaku serta mendatangi rumahnya.
Hanya saja, pelaku tidak ada di rumahnya.