Pamitnya Berangkat ke Sekolah, Malah Belok ke Kamar Kos Harian Bersama Pasangan, Namun Berujung Malu

Sebuah rumah kos di Kelurahan Kepatihan, Tulungagung digerebek oleh Satpol PP Tulungagung, Rabu (15/1/2020).

Penulis: David Yohanes | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES
Pamitnya Berangkat ke Sekolah, Malah Belok ke Kamar Kos Harian Bersama Pasangan, Namun Berujung Malu 

"Jadi mereka pamit berangkat ke sekolah, tapi tidak sampai ke sekolah.

Mereka belok ke kamar kos yang sudah disewa," ungkap Agung.

Pria Mengaku Tak Makan dan Minum Selama 70 Tahun, Dokter Temukan Hal Mengejutkan saat Menelitinya

Diduga pasangan ini menyewa kamar kos per jam yang marak ditawarkan di Tulungagung.

Tarif satu jam sebesar Rp15.000, atau Rp 100.000 per hari.

Kamar kos murah meriah ini ditawarkan dengan sistem tertutup, utamanya lewat grup Facebook.

Pemilik kamardan penyewa bertemu di suatu tempat untuk menyelesaikan pembayaran.

Penyewa kemudian diberi tahu letak kamar yang disewakan, yang sengaja ditinggal tanpa dikunci.

Kamar kos dengan sistem sewa per jam ini banyak dipakai untuk berbuat mesum pasangan bukan suami istri, termasuk kalangan pelajar.

Pemilik kamar kos biasa menambahkan fasilitas tisu dan pengaman, sebutan lain untuk kondom.

Anggota Polsek Tulungagung saat menggelar razia kamar kos, Sabtu (22/10/2019).
Anggota Polsek Tulungagung saat menggelar razia kamar kos, Sabtu (22/10/2019). (TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES)

Sebelumnya, enam pasangan bukan suami istri yang tinggal di dalam kamar kos bersama diamankan Satpol PP Tulungagung.

Pasangan bukan suami istri itu diamankan saat Satpol PP Tulungagung melakukan razia rumah kos di Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung.

Razia itu dilakukan bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tulungagung, POM AD, dan Polres Tulungagung, Kamis (28/11/2019).

Mereka kemudian dibawa ke Kantor Satpol PP Tulungagung, untuk didata dan mendapat pembinaan.

“Mereka tidak bisa menunjukkan bukti pernikahan. Padahal tinggal di kamar yang sama,” ujar Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Tulungagung, Agung Setyo Widodo.

Dari enam pasangan bukan suami istri ini, satu pasangan terindikasi mengonsumsi narkotika.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved