Pilkada Sumenep
Pastikan Proses Pilkada Sumenep 2020 Aman, Bawaslu Sumenep Telusuri Rekam Jejak Para Kandidat PPK
Bawaslu Sumenep meminta Panwascam Pilkada Sumenep 2020 untuk menelusuri rekam jejak calon PPK.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Bawaslu Sumenep meminta Panwascam Pilkada Sumenep 2020 untuk menelusuri rekam jejak calon PPK
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Bawaslu Sumenep menaruh perhatian penuh pada ke-10 kandidat calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada Sumenep 2020.
Sebab, belakangan, Bawaslu Sumenep menemukan adanya hal mencurigakan dalam lolosnya kandidat calon PPK Pilkada Sumenep 2020 itu.
"Sepuluh besar calon PPK menjadi fokus pengawasan kami," kata Ketua Bawaslu Sumenep, Anwar Noris, Selasa (4/2/2020).
• Sepakat dengan Persebaya dan 2 Tim Lain, Arema FC Siap Ajukan Keberatan Draft Jadwal Liga 1 2020
• Modus Baru Penipuan di Pamekasan Terungkap, Pelaku Manfaatkan Sistem COD untuk Menipu Para Korbannya
• Manajemen Arema FC Tunggu Keputusan Pelatih Mario Gomez untuk Tanggapi Draft Jadwal Liga 1 2020
"Untuk memastikan para kandidat PPK ini benar-benar orang yang tidak bermasalah. Seperti yang sudah diatur dalam Undang-Undang dan PKPU," sambung dia.
Anwar Noris mengaku, telah memerintahkan kepada semua panitia pemilihan kecamatan (Panwascam) Pilkada Sumenep 2020 untuk melakukan penelusuran.
Ia meminta Panwascam dapat mengumpulkan rekam jejak dari 10 kandidat PPK yang diumumkan KPU Sumenep Senin (3/2/2020) tersebut.
"Hasil dari pengawasan itu nanti akan menjadi acuan untuk diteruskan ke KPU," ungkap Anwar Noris.
"Sekecil apapun yang menjadi temuan tetap akan ditindaklanjuti oleh Bawaslu," katanya.
• Desainer Ternama Ingin Tampilkan Batik Tulis Pamekasan di Event Fashion Nasional dan Internasional
• Peserta Calon PPK Pilkada Sumenep 2020 Diduga Anggota Parpol, KPU Pastikan Segera Diskualifikasi
Anwar Noris menuturkan, tujuan dari pengawasan ini agar calon-calon penyelenggara Pilkada Sumenep 2020 bukan orang yang pernah atau sedang bermasalah.
"Jika orang bermasalah nantinya juga akan memberatkan langkah KPU ke depannya," ujar dia.
"Dari itu kita tidak menginginkan hal ini," terangnya.
Selama proses rekrutmen PPK yang dilakukan KPU Sumenep, pihaknya mengaku jika terus aktif melakukan pengawasan sebagai upaya agar hasil dari rekrutmen itu terjaring PPK yang benar - benar berintegritas.
"Jika masyarakat mendapati sebuah pelanggaran atau apapun bentuknya, laporkan kepada kami," tegasnya.
• KPU Umumkan Peserta PPK Pilkada Sumenep 2020 yang Lulus Tes Tulis, Berikut Jadwal Tes Wawancaranya
• 3 Perwira Polres Sampang Terima Sertijab Baru, Kasat Sabhara Dijabat oleh AKP Joko Dwi Agus Susanto