Jangan Jadi Kebiasaan, Mencuci Tangan Menggunakan Sabun Cuci Piring Ternyata Punya Efek Samping
Namun, jamak ditemukan masyarakat yang masih menggunakan sabun cuci piring untuk cuci tangan.
Namun, ada beberapa efek samping jika kita terlalu sering menggunakan sabun cuci piring untuk membersihkan tangan.
Efek samping
Sabun pencuci piring diproduksi untuk menghilangkan kotoran berbentuk minyak di piring.
Jadi, kandungan zat kimia di dalamnya juga bisa menghilangkan minyak alami di kulit. Hilangnya minyak alami bisa membuat kulit kering dan membuat iritasi.
Tentunya, hal ini sangat berbahaya bagi mereka yang memiliki masalah dengan kulit seperti eksim.
Papantoniou juga merekomendasikan kita untuk menghindari sabun cuci tangan anti bakteri karena kemungkinan besar mengandung bahan kimia beracun.
Baca Juga: Selalu Ingin Menyempatkan Waktu Bersama Keluarga Meski Sibuk, Ruben Onsu Rindu Keramaian Anak-anak di Rumah
"Bahan kimia beracun tersebut dapat menimbulkan risiko kesehatan dan menganggu keseimbangan bakteri pada kulit," ucap Papantoniou.
Bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, Papantoniou juga merekomendasikan agar menggunakan sabun cuci tangan berbahan kimia ringan agar kulit tidak mudah kering.
Cara tepat mencuci tangan
Lalu, bagaimana cara mencuci tangan yang benar? Melansir laman CDC, berikut tips mencuci tangan dengan benar:
Basahi tangan dengan air bersih yang mengalir.
Setelah itu, oleskan sabun ke tangan.
Ratakan sabun ke seluruh bagian tangan.
Jangan lewatkan sela-sela jari, bawah kuku, dan bagian belakang tangan.
Gosok tangan setidaknya selama 20 detik. Bilas tangan dengan air bersih yang mengalir.
Keringkan tangan dengan handuk bersih atau mesin pengering.
(*)
Artikel ini telah tayang di Grid.id yang berjudul Sering Terjadi di Restoran, Cuci Tangan Pakai Sabun Pencuci Piring Justru Timbulkan Penyakit