UPDATE Kasus Virus Corona Jatim: 52 Kasus Positif Corona Baru, 28 Orang di Antaranya Warga Surabaya

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan data update terkait perkembangan kasus positif Covid-19 di Jawa Timur. 

Per petang ini, Senin (13/4/2020), data kasus positif Covid-19 di Jawa Timur ada sebanyak 438 orang.

Dengan tambahan kasus positif Covid-19 per hari ini ada sebanyak 52 orang.

“Data kita per hari ini yang terkonfirmasi positif total 438 kasus. Dari jumlah itu kalau sampai kemarin kabupaten Mojokerto masih kuning sekarang di Kabupaten Mojokerto sudah menjadi zona merah, karena sudah ada yang terjangkit positic covid-19,” kata Khofifah Indar Parawansa.

• 56 Lokasi Jadi Posko Pendaftaran Program Kartu Prakerja, Wagub Emil: Tidak Menimbulkan Kerumunan

• Di Tulungagung, Pasien Positif Covid-19 Bertambah 4 Orang, 2 di Antaranya Calon Petugas Haji

• UPDATE: Tambah 3 Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Gresik, Total 17 Orang

Sebanyak 52 kasus baru hari ini, tersebar 1 di Kabupaten Mojokerto, 3 di Kabupaten Gresik, 1 di Kabupaten Tuban, 4 di Kabupaten Tulungagung, 1 di Kabupaten Kediri, 3 di Kabupaten Jombang, 8 di Kabupaten Sidoarjo, 1 di Kabupaten Lamongan, 2 di Kabupaten Bojonegoro, dan Kota Surabaya kembali menjadi yang paling banyak dengan tambahan 28 orang. 

“Surabaya hari ini tambah 28 orang. Sehingga per hari ini di Surabaya ada sebanyak 208 orang. Surabaya masih menjadi daerah yang paling banyak memiliki kasus positif Covid-19,” ucapnya.

Di urutan kedua, Khofifah Indar Parawansa menyebut, bahwa daerah yang paling banyak setelah Surabaya adalah Kabupaten Sidoarjo yaitu sejumlah 39 orang kasus positif Covid-19.

Lalu disusul dengan Lamongan dengan total kasus positif Covid-19 sebanyak 24 orang. 

Khofifah Indar Parawansa mengatakan, dari total 438 kasus positif Covid-19 di Jawa Timur, yang masih ada dalam perawatan ada sebanyak 322 orang. 

“Dan hari ini Alhamdulillah kita dapat informasi hari ini ada 7 orang positif Covid-19 yang sembuh. Satu dari Gresik, empat dari Kota Surabaya, satu dari Sidoarjo dan satu dari Situbondo,” tegas Khofifah Indar Parawansa.

“Sedangkan per hari ini yang meninggal ada sebanyak 11 orang, terinci 9 orang dari Surabaya dan 1 dari Situbondo,” tegas Khofifah Indar Parawansa.

• Terdampak Pandemi Corona, Banyak Warga Tulungagung Menggadaikan Emas untuk Kebutuhan Sehari-hari

• Detik-detik Aksi Maling di Kantor DPRD Pamekasan Terekam Kamera, Cabut Server CCTV & Congkel Brankas

• Pekerja yang Terdampak Covid-19 Padati Posko Pendaftaran Program Kartu Prakerja di Disnaker Jatim

Selain update kasus positif covid-19, di Jawa Timur kasus PDP juga masih bertambah.

Per hari ini ada sebanyak 1.447 orang PDP, dengan jumlah yang masih diawasi ada sebanyak 872 orang. 

Dan untuk kasus ODP per hari ini ada sebanyak 14.432 orang dengan yang masih dirawat ada sebanyak 7.813 orang.

“Dengan kondisi semacam ini, maka mutlak bagi kita semua untuk tidak keluar rumah. Batasi keluar rumah hanya untuk hal yang sangat penting. Kalau tidak penting maka lebih baik untuk tinggal di rumah. Kita harus patuhi itu karena melihat peta persebarannya yang sudah semakin seperti ini,” kata Khofifah Indar Parawansa.