Kendaraan Ojek Online di Kota Malang Disemprot Disinfektan, Cegah Covid-19

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Kendaraan ojek online yang biasa beroperasi di depan Taman Krida Budaya, Kecamatan Lowokwaru , Kota Malang disemprot disinfektan, Kamis (16/4/2020).

Penyemprotan ini sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 melalui angkutan daring tersebut.

Petugas penyemprot Sofyan Hadi mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan adalah bentuk antisipasi karena driver ojol berisiko tinggi terpapar virus corona.

“Kami meyakini yg berisiko adalah para ojek online karena dalam satu hari bergonta ganti penumpang,” tutur Sofyan.

• Salat Jumat di Masjid Al Akbar Surabaya Ditiadakan Mulai 17 April 2020

• Kronologi Dua Pria Madura Nekat Merusak Rumah Warga yang Diduga Dukun Santet dan Punya Ilmu Hitam

• Tiba di Sampang Madura, 61 TKI dari Malaysia Diminta Isolasi Mandiri 14 Hari

Kegiatan itu, kata Sofyan, adalah program swadaya masyarakat yang telah dimulai sejak 10 April 2020. Setiap hari, terdapat 20 sampai 25 driver yang mampir untuk disemprot kendaraanya.

“Awal-awal banyak sekitar 60 driver. Tapi sekarang paling 20-25,” kata dia.

Seorang driver ojek online bernama Arif mengaku, senang program penyemprotan disinfektan itu.

Apalagi sebagai driver, ia berisiko terpapar virus corona karena bertemu dengan banyak pelanggan.

“Kan kami nggak tahu kan pelanggan itu ODP atau PDP. Jadi ini sebagai antisipasi,” ucap Arif, Kamis (16/4/2020).

Cairan disinfektan dinilah sangat membantu para driver

Apalagi driver ojek online harus tetap bekerja di tengah pandemi Covid-19.

Penyemprotan disinfektan membuat driver ojek online merasa lebih lega.

• Pilkada 2020 Diundur Jadi 9 Desember Mendatang, Nasdem Jatim: Semua Kontestan Merasakan

• Kabar Baik, 2 Pasien Positif Corona di Kabupaten Lamongan Dinyatakan Sembuh

• Kota Malang Resmi Ajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk Mencegah Penyebaran Corona

“Ada corona ya membuat kami takut. Siapa yang tidak. Tapi ada penyemprotan ini jadi merasa lebih aman,” katanya.

Arif setiap hari rutin dua kali datang ke lokasi penyemprotan, “Pagi sama nanti sore,” pungkas dia.