Berita Surabaya
Sedang Dirundung Duka Wafatnya Keluarga, Warga Surabaya ini Kemalingan Motor saat Acara Tahlilan
Korban maling motor di Kota Surabaya sedang dirundung duka karena salah seorang kerabatnya meninggal dunia.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
"Nggeh yang hilang punya keponakan saya. 3 orang (pelaku)," ujarnya saat dihubungi awak media, Rabu (13/5/2020).
Andik mengungkapkan, keponakan yang menjadi korban pencurian saat itu sedang dirundung duka karena salah seorang kerabatnya meninggal dunia.
Malam itu, korban baru saja melangsungkan acara pembacaan Doa Yasin dan tahlil ke tujuh hari bagi kerabatnya yang meninggal.
"Senin malam, habis tahlilan 7 harinya bude," jelasnya.
• 2 Pria Mencurigakan Masuk Kampung saat Portal Ditutup, Gugup dan Berusaha Kabur Ketika Ditanya Warga
Berdasarkan rekaman CCTV, Andik mengatakan komplotan maling itu hanya membutuhkan waktu kurang dari dua menit untuk membawa kabur motor keponakannya yang saat itu sedang dikunci setir.
"Posisi sepeda saat hilang ada di luar, tapi di depan rumah tetangga, karena posisi itu banyak sanak saudara jadi parkir di depan semua," terangnya.
Ia mengaku, keponakannya telah melaporkan insiden itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolsek Simokerto.
Kini ia berharap para pelaku segera diringkus dan motor milik keponakannya itu dapat kembali.
"Ini juga diurus kepolisian biar pelaku cepat ketangkap. Sudah laporan pas habis kejadian. Ya pertama kali ini," pungkasnya.
• Anggota DPRD Kota Madiun Bantah Ikut Balap Liar Meski Terjaring Razia, Ngaku Cuma Cari Makan Sahur