Virus Corona di Pamekasan

Dirawat 5 Hari, Seorang Pasien Positif Virus Corona Meninggal Dunia di RSU Mohammad Noer Pamekasan

Satu pasien positif virus corona atau Covid-19 yang dirawat di RSU Mohammad Noer Pamekasan meninggal dunia, Jumat (5/6/2020).

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Humas dan Advokasi FRPB Pamekasan
Suasana saat prosesi pemakaman pasien Covid-19 di Pamekasan yang dikebumikan di Pemakaman Bugih, Jalan Dirgahayu, Jumat (5/6/2020). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Seorang pasien positif virus corona atau Covid-19 yang dirawat di RSU Mohammad Noer Pamekasan meninggal dunia, Jumat (5/6/2020).

Pasien tersebut berinisial R, perempuan lansia berusia 62 tahun, warga Kelurahan Bugih, Kecamatan Kota, Kabupaten Pamekasan.

Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 RSU Mohamad Noer Pamekasan, Mohammad Mukhlis mengatakan, pasien itu menghembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 03.30 WIB dini hari.

Disdikpora Trenggalek Siapkan Skema Penerapan Kegiatan Belajar Mengajar Tatap Muka di Era New Normal

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah BPD Desa Essang Talango Diprotes, Dua Anggota Diduga Tidak Hadir

Pembunuhan Sadis Tetangga di Tuban, Pelaku Tebas Tubuh Korban Pakai Sabit, Berlatar Kisah Dendam

Sebelumnya, kata dia, pasien dirawat di RSU Mohammad Noer sejak, Minggu 31 Mei 2020.

Sekitar lima hari, pasien itu menjalani perawatan di ruang isolasi RSU Mohammad Noer sebelum menghembuskan napas terakhirnya.

Dokter yang akrab disapa Mukhlis itu juga menjelaskan, mulanya, pasien saat dirawat pertama kali di RSU Mohammad Noer, kondisi tubuhnya sudah dalam keadaan lemas.

Lain dari hal itu, pasien tersebut kata dia juga memiliki gejala demam dan sesak napas.

Setelah beberapa hari menjalani perawatan, lalu pasien dilakukan swab spesimen oleh pihak RSU Mohammad Noer.

Hasilnya keluar pada Rabu 3 Juni 2020 yang menyatakan pasien positif terjangkit virus corona.

"Pasien ini juga memiliki gejala penyakit lain. Tapi kami tidak bisa menyebutkan," kata Mohammad Mukhlis kepada TribunMadura.com

Muhklis juga mengungkapkan, saat prosesi pemakaman jenazah dilakukan, langsung ditangani oleh petugas medis penanggulangan Covid-19 RSU Mohammad Noer yang bekerja sama dengan petugas Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Kota.

"Saat jenazah tiba di pemakaman, langsung dihandel oleh Satgas Covid-19 Kecamatan Kota," ujarnya.

Mukhlis juga memastikan, pasien tersebut meninggal dunia dalam keadaan positif terjangkit virus corona.

Sementara itu, Bidang Humas dan Advokasi FRPB Pamekasan, Wahyudi mengatakan, saat prosesi pemakaman jenazah pasien positif virus corona itu dikebumikan, relawan FRPB Pamekasan bertugas melakukan pemulasaraan jenazah.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved