Berita Pamekasan
Beredar Kabar Jika KKS Tak Dipegang Langsung KPM di Pamekasan, Koordinator Pendamping Membantah
Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Kabupaten Pamekasan diduga tidak dipegang oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) itu sendiri.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Melalui gerakan tersebut, Herman menginginkan para KPM penerima bantuan PKH, bisa mandiri dalam pengambilan bantuan sosial tunai.
• Terminal Purabaya Kembali Beroperasi, Terapkan Bangku Bus Berjarak Meski Batasan Penumpang Dihapus
"Kami juga ingin meningkatkan kesadaran dan kemauan KPM untuk berlatih bertransaksi menggunakan KKS secara mandiri," inginnya.
Herman juga meminta kepada para pendamping PKH di setiap Desa, Kecamatan dan Kelurahan, agar meningkatkan pengawasan hingga ke bawah.
Kata dia, tidak perlu birokrasi yang berbelit-belit untuk memberikan pemahaman kepada para KPM
Namun tujuan yang terpenting adalah seluruh bantuan sosial betul-betul tepat sasaran dan pengentasan kemiskinan di Pamekasan bisa cepat tuntas.
Ia juga memastikan, saat ini para KPM penerima PKH di Pamekasan sudah memegang KKSnya sendiri.
"Kemarin memang banyak sekali laporan ke kami kalau ada KKS yang tidak dipegang oleh KPM," ungkapnya.
"Tapi kami langsung bergerak untuk melakukan sosialisasi. Memang secara aturan tidak boleh KKS itu dipegang orang lain. KKS itu harus dipegang oleh KPM sendiri," pintanya.
Lebih lanjut Herman mengimbau, kepada para KPM penerima bantuan PKH di Pamekasan bila ingin menarik uang bantuan tunai, wajib dilakukan sendiri.
Ia mengkhawatirkan, bila KKS itu dipegang dan ditarik melalui bantuan orang lain, akan berpotensi adanya penyelewengan.