Virus Corona di Sumenep
Sejumlah Perusahaan di Sumenep Belum Laporkan Hasil Rapid Test Mandiri Bagi Karyawannya
Sejumlah perusahaan di Kabupaten Sumenep belum melaporkan hasil rapid test para karyawannya.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sejumlah perusahaan di Kabupaten Sumenep, yang telah melaksanakan rapid test secara mandiri, belum melaporkan hasilnya pada Pemkab Sumenep sampai saat ini.
Kepala Diskominfo Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya mengaku, perusahaan yang telah melakukan rapid test bagi karyawannya belum melaporkan hasinya.
"Tentang hasil rapid test maupun pemeriksaan yang dilakukan sejumlah perusahaan secara mandiri, kami belum dapat informasinya," kata Ferdiansyah Tetrajaya pada TribunMadura.com, Jumat (12/6/2020).
• Ini Penyebab Harga Tiket Bus Rute Sumenep - Jakarta di Terminal Arya Wiraraja Tembus Rp 800 Ribu
• Rekom DPP PAN Turun untuk Achmad Fauzi - Dewi Khalifah, DPC PAN se-Sumenep Optimistis Tatap Pilkada
• Harga Tiket Bus Rute Sumenep - Jakarta Capai Rp 800 Ribu, Naik 2 Kali Lipat Dibanding Biasanya
Padahal, kata Ferdiansyah Tetrajaya, ada benerapa perusahaan besar di Kabupaten Sumenep yang beroperasi selama pandemi Covid-19, di antaranya, PT Tanjung Odi, Perbankan dan sejumlah perusahaan lainnya.
"Namun, semua perusahaan ini belum melaporkan rapid test, yang kami tahu cuma Pelindo III yang menyediakan rapid test bagi calon penumpang dan hasilnya ada 400 orang lebih non-reaktif," katanya.
Kenapa dilakukan pemeriksaan secara mandiri di setiap perusahaan itu, Ferdiansyah Tetrajaya mengakui jika Pemkab Sumenep tidak menyediakan anggaran.
Biasanya, kata Ferdiansyah Tetrajaya, laporan hasil pemeriksaa kesehatan di perusahaan itu melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), namun pihak Dinkes juga belum ada.
"Tapi laporan ke kami belum ada, kalau sifatnya koordinasi ada," terangnya.
• Jenazah PDP Covid-19 Dibawa Pulang Paksa Keluarga, Warga yang Terlibat Terancam Jalani Rapid Test
• Klaster Covid-19 Terbesar di Sampang, Pasar Srimangunan dan Rongtengah Jadi Target Rapid Test Massal