Virus Corona di Sumenep
DPRD Sumenep Pertanyakan Kesiapan Pemerintah Soal Penerapan Kampung Tangguh: Harus Tegas Regulasinya
Anggota DPRD Sumenep, Akis Jazuli mempertanyakan kesiapan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam menerapkan kampung tangguh untuk memutus mata rantai Covid
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Aqwamit Torik
lihat foto
Sedangkan sisi ekonomi agar tetap berjalan hendaknya pemasaran produk unggulan desa tidak harus seperti sebelum ada wabah.
"Masyarakat di tengah wabah virus Corona harus memperkuat ekonomi, sehingga di new normal (kenormalan baru) salah satunya pemasaran produk masyarakat desa tidak harus di toko atau swalayan, tetapi memanfaatkan teknologi melalui pemasaran online agar produknya tetap terjual di masyarakat," tuturnya.
Peresmian Kampung Tangguh Semeru ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati didampingi Wakil Bupati Achmad Fauzi, SH, Kapolres Sumenep AKBP Deddy Supriyadi, S.I.K, M.I.K, Dandim 0827 Sumenep Letkol Inf Ato Sudiatna dan Kepala Desa setempat.
Bupati menyampaikan terima kasih kepada Polres, Kodim 0827 Sumenep, kepala desa, tokoh masyarakat dan perangkat desa se-Kecamatan Rubaru yang telah bekerja sama mempersiapkan Kampung Tangguh Semeru.
"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas peran aktif masyarakat yang telah membentuk kampung tangguh dalam menangani pencegahan dan penanganan virus Corona di desanya," katanya.
