Virus Corona di Malang
Jumlah Penumpang Bus di Terminal Arjosari Kota Malang Turun Hingga 70 Persen Akibat Pandemi Covid-19
Selama pandemi virus corona, jumlah penumpang di Terminal Arjosari, Kota Malang, mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Selama pandemi virus corona atau Covid-19, jumlah penumpang di Terminal Arjosari, Kota Malang, mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Tidak banyak penumpang yang memadati terminal yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan tersebut.
Bahkan, di dalam area terminal terpantau cukup sepi.
Penumpang lebih banyak menunggu di area keberangkatan.
• Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar Sebut Kecil Kemungkinan Terjadinya BLT Dana Desa Tak Tepat Sasaran
• BREAKING NEWS Pengendara Motor di Gresik Tewas Ditabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Pintu
• Saat Rizky Billar Diminta Pilih Pemain Sinetron atau Penyanyi Dangdut, Jawabannya Buat Atta Bereaksi
Koordinator Terminal Arjosari, Hadi Supeno menyampaikan, penurunan ini terjadi sejak Maret lalu.
Di mana pada saat itu, awal mula pandemi Covid-19 merebak di Indonesia.
"Penurunan sekitar 70 persen. Dan itu terjadi di semua jurusan, baik Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Antar Kota Antar Provinsi (AKAP)," ucapnya kepada TribunMadura.com, Senin (3/8/2020).
Penurunan jumlah penumpang tersebut disampaikan oleh Hadi karena masyarakat masih merasa ketakutan imbas Covid-19.
Jika dulu sebelum pandemi Covid-19, penumpang di Terminal Arjosari bisa mencapai 3.000-6.000 per hari, maka saat ini jumlahnya kurang dari 1.000 penumpang.
• Demo Pekerja Hiburan Malam di Balai Kota Surabaya, Keluhkan Perwali 33 Tahun 2020: 5 Bulan Tak Kerja
• Inul Daratista Marah Namanya Dicatut dalam Penipuan: Aku Tidak Pernah Pinjam Uang pada Siapapun
• Update Harga HP Samsung Agustus 2020, Dilengkapi Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy Note 20 Ultra
Bahkan dari hasil rekap data yang dihimpun oleh TribunMadura.com, jumlah total penumpang di bulan Juli 2020 hanya 22.105 orang.
Sementara per harinya, jumlah penumpang berkisar antara 600-900 orang.
"Ya mungkin kalau tidak begitu ada keperluan masyarakat tidak akan naik bus karena ya takut itu," ucapnya.
Penurunan jumlah penumpang di Terminal Arjosari Kota Malang juga berimbas pula terhadap pedagang yang berjualan di dalam terminal.
Banyak dari pedagang yang menutup kiosnya, meski ada beberapa yang masih buka.
Di dalam bus, juga banyak terlihat bangku-bangku kosong karena sepinya penumpang.
Hal tersebut juga berdampak pula pada penyedia jasa transportasi atau Perusahaan Otobus (PO) yang hanya mengoperasikan beberapa bus saja.
"Misalkan satu PO menyediakan 10 bus. Tapi yang beroperasi hanya 3-5 bus saja untuk AKDP. Mereka juga mikir, karena penumpangnya juga tidak ada," tandasnya.
penumpang
Terminal Arjosari
Kota Malang
TribunMadura.com
pandemi
virus corona
Kementerian Perhubungan
Covid-19
1.150 Jenazah Pasien Covid-19 Dimakamkan di Kota Malang Selama Bulan Juli hingga Agustus 2021 |
![]() |
---|
Kabar Gembira, Jumlah Pasien Covid-19 di Safe House Rusunawa Kepanjen Kabupaten Malang Terus Menurun |
![]() |
---|
Waki Bupati Sebut Mayoritas Pasien Covid-19 dari Luar Daerah Dirawat di Rumah Sakit Kabupaten Malang |
![]() |
---|
RS Lapangan RST Soepraoen Malang Beroperasi, Bisa Tampung Ratusan Pasien Covid-19 Gejala Ringan |
![]() |
---|
Ketersediaan Tempat Tidur di ICU RS Rujukan Pasien Covid-19 di Kota Batu Penuh, Ini Langkah Pemkot |
![]() |
---|