Virus Corona di Tulungagung
Siswa SD di Pagerwojo Tulungagung Positif Covid-19, Kegiatan Kunjungan Guru Diminta Berhenti
Pembelajaran tatap muka di Kecamatan Pagerwojo akhirnya dihentikan oleh Gugus Tugas Covid-19 Tulungagung setelah seorang siswa positif corona.
Penulis: David Yohanes | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Kegiatan pembelajaran tatap muka di Kecamatan Pagerwojo akhirnya dihentikan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung.
Kebijakan ini diambil setelah seorang siswa yang ikut pembelajaran luar jaringan (luring) terinfeksi virus corona.
Pasien baru berusia 9 tahun ini aktif ikut tatap muka, kunjungan guru ke rumah siswa.
• Sehari, Kasus Positif Covid-19 di Jatim Bertambah 296 Kasus, Terbanyak dari Surabaya dan Sidoarjo
• Mahasiswa dan Rakyat Pamekasan Unjuk Rasa, Bupati dan Dewan Harus Penuhi 4 Tuntutan, Begini Isinya
• Maling Motor asal Surabaya Tercebur Parit, Dikepung Warga Sidoarjo, Malah Ditinggal Kabur Temannya
Pasien dengan inisial ERZ tertular dari ayahnya yang lebih dulu terkonfirmasi positif virus corona.
"ERZ ini aktif ikut belajar kelompok, diajar guru kelas datang ke rumah warga," terang Wakil Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Galih Nusantoro, Selasa (11/8/2020).
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah melakukan pelacakan kontak tererat ERZ.
Sekurangnya ada tujuh orang yang sudah diambil sampel swab tenggorokan untuk dites.
Tujuh orang ini terdiri dari lima teman satu kelompoknya, dan dua guru yang mengajar.
"Hasil tes swab ERZ ini keluar pada Minggu (9/8/2020) dan dinyatakan terkonfirmasi Covid-19," sambung Galih Nusantoro.
Diperkirakan hasil uji swab teman dan guru ERZ akan keluar hari ini.
Karena kejadian ini, seluruh aktivitas pembelajaran tatap muka diminta berhenti.
Hal ini untuk memastikan status penularan di lingkungan ERZ.
• 10 Tenaga Kesehatan dan Kepala Puskesmas Positif Covid-19, Puskesmas Trowulan Mojokerto Tutup 7 Hari
• Masa Darurat Covid-19 di Nganjuk Diperpanjang Enam Pekan Setelah Kasus Positif Covid-19 Bertambah
• Guru Sambang Siswa SD di Lumajang Positif Covid-19, Dinkes Langsung Tracing Siswa dan Pihak Keluarga
"Kami minta semua aktivitas pembelajaran luring dihentikan sampai hasil tes kontak tererat sudah keluar," pungkas Galih Nusantoro.
Saat ini, jumlah akumulasi pasien Covid-19 di Tulungagung adalah 266 orang.
Dari jumlah itu, 255 sudah sembuh dan tiga orang meninggal dunia.
Sehingga masih ada delapan pasien terkonfirmasi Covid-19, dua menjalani perawatan dan enam menjalani karantina.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19
Tulungagung
pembelajaran tatap muka
Kecamatan Pagerwojo
virus corona
Galih Nusantoro
TribunMadura.com
Covid-19
Nekat Gelar Hajatan saat PPKM Level 4, Hajatan Penikahan di Tulungagung Dibubarkan Satgas Covid-19 |
![]() |
---|
Klaster Keluarga Mendominasi Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tulungagung, Ternyata Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Ketersediaan Oksigen Medis di Kabupaten Tulungagung Tak Sebanding dengan Jumlah Pasien RS Darurat |
![]() |
---|
Kasus Covid-19 Varian Delta Asal India Terdeteksi di Tulungagung, Pasien dari Perjalanan Luar Kota |
![]() |
---|
Dinkes Tulungagung Menemukan 20 Warga Positif Covid-19 yang Sempat Lakukan Perjalanan ke Madura |
![]() |
---|