Berita Pamekasan
Bansos Beras 15 Kg dari Kemensos untuk 3.265 KPM PKH di Kecamatan Kadur Pamekasan Sudah Tersalurkan
3.265 Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan di Kadur Pamekasan yang mendapatkan bantuan sosial beras sudah tersalurkan seluruhnya
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Sebanyak 3.265 Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) di Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, Madura yang mendapatkan bantuan sosial berupa beras (BSB) seberat 15 Kg dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI sudah tersalurkan seluruhnya.
Koordinator Pendamping PKH Kecamatan Kadur Pamekasan, Moh Monir mejelaskan, di Kecamatan Kadur ada sebanyak 3.265 KPM PKH yang mendapatkan bantuan beras tersebut.
• Warga Masih Beraktivitas Normal Meski 7 Desa di Kecamatan Saronggi Sumenep Lockdown Lokal
• BREAKING NEWS - Presiden Persik Kediri Abdul Hakim Bafaqih Positif Covid-19 Tanpa Gejala
• Tampil Memukau di Uji Coba Perdana Bersama Madura United, Rahmad Darmawan Puji Kualitas Bruno Lopes
Ia memastikan, bantuan beras sebanyak itu, seluruhnya sudah tersalurkan ke semua KPM PKH di kecamatan setempat.
"Penyaluran sudah kami lakukan sejak Rabu 30 September 2020 hingga Jumat 2 Oktober 2020 kemarin, dan semuanya sudah menerima bantuan itu," kata Moh Monir kepada TribunMadura.com melalu via telepon, Sabtu (3/10/2020)
Pada penyaluran bantuan tahap pertama ini, kata dia, Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan di Kecamatan Kadur mendapatkan 2 karung beras.
Masing-masing karung beratnya 15 Kg, sehingga setiap Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan menerima bantuan BSB sebanyak 30 Kg beras.
"Harapan saya dengan adanya Bantuan Sosial Beras (BSB) diharapkan para Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan ini perlahan dapat beranjak menuju kemandiria dan sejahtera," harapnya.
• Liga 1 2020 Ditunda, Persebaya Surabaya Turunkan Irama Latihan untuk Angkat Mental Pemain
• Nasib Pilu Korban Begal yang Tergeletak di Semak-semak Sidoarjo, Kepala Terluka, Dompet-Motor Hilang
• Pengunjung dan Pedagang Pasar Jadi Target Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan di Nganjuk