Berita Pamekasan
Kecelakaan Adu Banteng Sedan Melawan Pikap di Jalan Raya Pamekasan-Sumenep, 2 Orang Meninggal Dunia
Dua mobil terlibat kecelakaan adu depan di Jalan Raya Pamekasan-Sumenep, Desa Montok, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Kamis (22/10/2020).
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Dua mobil terlibat kecelakaan adu depan di Jalan Raya Pamekasan-Sumenep, Desa Montok, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Kamis (22/10/2020) sekitar pukul 14.15 WIB.
Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan ini antara mobil sedan Civic bernopol L 1055 FX dengan mobil pikap Carry bernopol M 8186 AB.
Mobil sedan Civic tersebut dikemudikan oleh Moh Iqbal Hamdani, warga Desa Larangan Dalam, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan.
Mobil itu berpenumpang dua orang.
Baca juga: Wanti-wanti Gubernur Khofifah soal Netralitas ASN Jawa Timur di Pilkada Serentak 2020
Baca juga: BREAKING NEWS - Mahasiswa Pamekasan Demo ke Dispendukcapil, Tuntut Transparansi Pembayaran Denda
Baca juga: Bupati Pamekasan Baddrut Tamam Ajak Santri Isi Masa Depan dengan Meningkatkan SDM yang Berdaya Saing

Baca juga: Makna Hari Santri Nasional 2020 Bagi Ketua PC GP Ansor Pamekasan, Momentum Mempertahankan Idealisme
Baca juga: Cindy Melania Hidajat, Cebbhing Pamekasan Berbusana Terbaik Bagi Tips Jadi Perempuan Berdaya Saing
Baca juga: Modus Penyelundupan Sabu dalam Kerupuk Digagalkan Petugas, Kerupuk Dilarang Masuk Lapas Tulungagung
Sedangkan mobil pikap Carry, dikemudikan oleh Taufikurrahman, warga Desa Manding Timur, Kecamatan Manding, Kabupaten Pamekasan.
Mobil ini juga berpenumpang dua orang.
Kanit Laka Lantas Polres Pamekasan, melalui Kasubbag Humas Polres Pamekasan, AKP Nining Dyah PS menjelaskan kronologis terjadinya kecelakaan yang menewaskan dua orang ini.
Awalnya, kedua mobil tersebut melaju dari arah berlawanan Jalan Raya Pamekasan - Sumenep dan Jalan Raya Sumenep - Pamekasan dengan kecepatan tinggi.
Saat ke dua kendaraan tersebut hendak berpapasan, langsung terjadi kecelakaan adu depan yang tidak dapat dihindarkan.
Akibat kecelakaan ini, dua orang meninggal dunia saat akan dibawa ke Puskesmas Talang Siring.
"Dua orang yang meninggal dunia di antaranya pengemudi Mobil Pikap atas nama Taufikuraahman dan penumpangnya atas nama Asip warga Sumenep," kata AKP Nining Dyah kepada TribunMadura.com.
Sedangkan, pengemudi dan dua penumpang mobil Sedang Civic, kata dia mengalami luka ringan dan saat ini sedang dilakukan perawatan intensif di Puskesmas Larangan.
AKP Nining Dyah mentaksir kerugian dalam kecelakaan ini sekitar Rp 25 juta rupiah.
Lebih lanjut ia mengimbau kepada pengguna jalan raya agar lebih berhati-berhati saat berkendara.
"Usahakan jangan terlalu ngebut. Sebab hal itu sangat membahayakan diri kita dan bagi orang lain," imbaunya.
Baca juga: Cerita Pilu Kekeyi Pernah Diolok Anak Haram dan Tak Punya Orangtua, Menangis Kencang: Aku Benci Ayah
Baca juga: Rahmawati Kekeyi Dapat Ucapan Nyelekit Saat Lamar Kerja: Kamu Bisa Apa? Ambil di Atas Aja Nggak Bisa
Baca juga: Tergolek Lemas Pasca Diberi Obat Bius, Nikita Mirzani Panik Ditelepon Gofar Hilman: Beb Iya Ngapain?
Berikut data penumpang yang meninggal dunia dan luka ringan dalam kecelakaan dua mobil adu depan ini:
- Taufikurrahman (sopir mobil Pikap Carry) warga Desa Manding Timur, Kecamafan Manding, Kabupaten Sumenep (meninggal dunia).
- Asip, (penumpang mobil Pikap Carry) warga Dusun Sa’asa, Desa Lanjuk, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep (meninggal dunia).
- Kaprawi (penumpang mobil Pikap Carry) warga Desa Manding Timur, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep (luka ringan).
- Moh Iqbal Hamdani (sopir Mobil Sedan) warga Desa Larangan Dalam, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan (luka ringan).
- Giovani (penumpang mobil sedan) warga Desa Larangan Dalam, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan (luka ringan).
- Moh Ubaidillah (penumpang mobil sedan) warga Desa Larangan Dalam, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan (luka ringan).