Breaking News

Berita Tulungagung

Keji Aksi Budi Bunuh Tetangganya di Rumah, Muncul dari Kolong Dipan, Hajar Korban sampai Gigi Rontok

Budi Santoso (27) memukuli Ni'ma Turohmah hingga merontokkan empat gigi depan korban.

Penulis: David Yohanes | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES
Tersangka Budi Santoso (27), sebelum diinterogasi oleh Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, Senin (23/11/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Penyidik Satreskrim Polres Tulungagung menetapkan Budi Santoso (27), warga Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, sebagai tersangka.

Budi sebelumnya merupakan terduga pembunuh Ni'ma Turohmah (sebelumnya ditulis Nikmatur Rohmah), perempuan berusia 45 tahun, yang tak lain tetangganya sendiri.

Polisi akan menjerat Budi dengan 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, junto 338 KUHP tentang pembunuhan.

Baca juga: Suami Kaget Lihat Istri Tewas dengan Wajah Dipenuhi Luka, Korban Diduga Dibunuh saat Ditinggal

Baca juga: Hasil Autopsi Tubuh Ibu Dua Anak di Tulungagung, Dokter Temukan Banyak Luka di Tubuh dan Wajah

Baca juga: Kisah Pekerja Rumah Sakit Temukan Tikus Mati di Dalam Burger, Pengalaman Menjijikan Tak Terlupakan

"Dari pengakuannya, ada perencanaan sebelum tersangka membunuh korban," kata Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, Senin (23/11/2020).

"Karena itu kami gunakan pasal pembunuhan berencana," terang dia.

Handono memaparkan, tersangka sudah mengamati korbannya sejak seminggu sebelumnya.

Saat Kamis (19/11/2020) malam, Budi sudah tahu kebiasaan korban dan suaminya, Nuril Huda (50) salat isya di musala di depan rumahnya.

Kesempatan itu dimanfaatkan Budi untuk menyelinap ke dalam rumah korban.

"Tersangka masuk dari pintu depan yang tidak terkunci. Dia lalu bersembunyi di kolong tempat tidur di ruang tengah," sambung Handono.

Selepas salat isya, Budi tahu kebiasaan Nuril yang pergi yasinan.

Garis polisi di rumah warga Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, Kamis (19/11/2020).
Garis polisi di rumah warga Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, Kamis (19/11/2020). (TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES)

Baca juga: Terduga Pembunuh Ibu Dua Anak di Tulungagung Ditangkap, Ternyata Pelakunya Orang Terdekat Korban

Baca juga: Hentikan Kebiasaan Minum Teh setelah Makan, Bisa Berisiko Proses Pencernaan dan Penyerapan Nutrisi

Korban kemudian sendirian masuk ke rumah tanpa sada  Budi sudah mengintainya.

Saat korban lengah, Budi keluar dari kolong dipan dan mencekiknya.

"Tersangka membenturkan korban ke lantai sebanyak enam kali. Tapi saat itu korban masih bisa teriak," tutur Handono.

Karena korbannya melawan, Budi mengambil sebuah mesin bor tangan milik Nuril.

Bor itu dihantamkan berulang kali ke kepala korban.

Bahkan mata bor yang berupa bilah tajam seperti paku yang diasah, juga melukai kepala korban.

"Korban sempat tertusuk mata bor saat  tersangka memukulinya," jelas dia.

"Korban masih teriak-teriak, tersangka ganti memukul dengan bangku kecil (dingklik)," ungkap Subiakto.

Budi menghantamkan bangku kecil itu bertubi-tubi ke arah kepala Ni'ma.

Baca juga: Sejak Awal 2020, Angka Kecelakaan di Sampang Capai 85 Kasus Didominasi Motor, 51 Orang Meninggal

Baca juga: Baru 10 Hari Bebas Penjara, Warga Sampang ini Kembali Masuk Tahanan setelah Kedapatan Curi Motor

Lokasi pembunuhan Nikmatur Rohmah (45) Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Tulungagung, Jumat (20/11/2020)
Lokasi pembunuhan Nikmatur Rohmah (45) Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Tulungagung, Jumat (20/11/2020) (TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES)

Rambut korban tersangkut di bangku kecil itu dan tercerabut dari kepala korban.

Hantaman bangku kecil itu juga merontokkan empat gigi depan korban.

Namun saat olah TKP tambahan, polisi hanya menemukan tiga gigi saja.

Usai dihajar bertubi-tubi, korban tergeletak tak bergerak.

Namun saat itu Ni'ma masih bernafas.

"Tersangka kemudian mengambil tang yang ada di lokasi, kemudian memukulkan ke arah leher korban," ujar Handono.

Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Usai menghabisi korban, Budi sempat mengunci pintu depan dan keluar dari pintu samping.

Dia sempat pergi ke kali untuk mencuci pakaiannya yang berlumuran darah korban.

Setelah itu dia pulang dan bersembunyi di dalam kamarnya.

Polisi yang melakukan penyelidikan kemudian mengarah pada Budi Santoso.

Budi ditangkap Jumat (20/11/2020) menjelang subuh. (David Yohanes/day)

Kronologi

Warga Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, ditemukan tewas di dalam rumah.

Korban bernama Nikmatur Rohmah (45), ibu dari dua anak.

Korban pertama kali ditemukan oleh suaminya, Nuril Rohmah (45), pada Kamis (19/11/2020).

Baca juga: Berita Madura Terpopuler Hari ini, Penangkapan Warga Kangean hingga Kemenangan Kades Laden Pamekasan

Baca juga: Pembobol Minimarket dan Mesin ATM asal Sidoarjo Beraksi di 5 Lokasi, Bawa Las hingga Tabung Elpiji

Saat itu Huda baru pulang dari yasinan.

Korban ditemukan di ruang tengah dengan posisi telentang menghadap ke selatan.

Sementara wajahnya dipenuhi luka.

Korban selama ini tinggal di rumah dengan suaminya, sementara dua anaknya tinggal di pondok pesantren.

Sehingga saat kejadian korban sendirian di rumahnya.

Saat ini polisi masih melakukan olah TKP.

Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang Terjang Blitar, Jalan Desa Sempat Tertutup Akibat Pohon Tumbang

Baca juga: Ledakan Kasus Baru Positif Covid-19 di Kabupaten Jember, Dalam Satu Hari Capai 107 Kasus Konfimasi

Sejumlah anggota Satrekrim juga menyisir di sekitar rumah korban.

Diduga korban meninggal karena dibunuh. (David Yohanes)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved