Virus Corona di Jawa Timur

77.760 Vaksin Covid-19 Tiba di Jawa Timur, Baru Cukup untuk 19,79 Persen SDM Kesehatan Jatim

Yang akan mendapat prioritas disuntik vaksin Covid-19 di Jawa Timur yaitu para SDM kesehatan

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/ACHMAD ZAIMUL HAQ
Sebanyak 77.760 vaksin Sinovac tiba di Dinas Kesehatan Jatim, Senin (4/1/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa sarana dan prasarana untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19telah siap. Mulai dari cool room, vaccine carrier, hingga pengukur suhu.

Khofifah Indar Parawansa mengatakan, yang akan mendapat prioritas disuntik vaksin Covid-19 ini para SDM kesehatan, seperti pekerja di rumah sakit, Puskesmas, Klinik, dan Dinas Kesehatan.

"Alhamdulillah pagi ini vaksin Covid-19 sudah sampai. Untuk distribusinya, prioritas tahap pertama ini adalah untuk SDM kesehatan," kata dia Senin (4/1/2021).

"Nah tahap pertama ini, vaksin yang kami terima berjumlah 77.760. Artinya distribusi vaksin tahap pertama ini cukup untuk 38.880 orang, karena setiap orang divaksin sebanyak dua kali," tegas Khofifah.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba di Jawa Timur, Dinkes Prioritaskan Tenaga Kesehatan untuk Vaksinasi

Baca juga: TERKUAK Kesaksian Penerima Vaksin Covid-19, Sakit Selama 24 Jam dan Efek Lainnya Juga Diungkap

Baca juga: KONDISI TERBARU Syekh Ali Jaber setelah Positif Covid-19, Harus Istirahat Total secara Terkontrol

Padahal, berdasarkan data Pemprov Jatim, saat ini jumlah SDM Kesehatan di Jawa Timur saat ini berjumlah 196.459 orang. Artinya tahap pertama ini baru cukup untuk 19,79 persen SDM Kesehatan di Jatim.

Khofifah mengatakan, saat ini di Jatim sudah ada sebanyak 2.404 tenaga vaksinator yang siap melakukan imunisasi vaksin Covid-19.

Bahkan mulai pagi ini, jumlah tenaga vaksinator juga akan ditambah dengan melakukan pelatihan untuk 73 angkatan. Di mana setiap angkatan terdiri dari 100 orang calon vaksinator.

Pelatihan untuk penambahan tenaga vaksinator ini akan dilakukan dalam 19 gelombang.

Detailnya yaitu di 968 puskesmas sebanyak 2.904 orang, dan di 435 rumah sakit dengan total 4.350 orang.

Sehingga nanti setelah pelatihan, jumlah vaksinator akan bertambah sebanyak 7.254 orang dengan kondisi telah bersertifikat.

Sedangkan untuk cold chain atau rantai dingin untuk distribusi vaksin ditegaskan Khofifah bahwa cool room, lemari es, vaccine carrier, dan pengukur suhu telah siap se Jatim dan per kabupaten kota.

"Saya masih minta Kadinkes memastikan bahwa kondisi almari pendingin dan termos pembawa vaksin dalam keadaan baik, jika dalam seminggu ini ada yang rusak maka harus segera diganti agat vaksin aman," tegasnya.

Sejauh ini, inventarisasi sarana rantai dingin vaksin seperti lemari es di Jatim telah ada sejumlah 1.308 unit dan dipastikan dalam kondisi baik.

Sebanyak 77.760 vaksin Sinovac tiba di Dinas Kesehatan Jatim, Senin (4/1/2020).
Sebanyak 77.760 vaksin Sinovac tiba di Dinas Kesehatan Jatim, Senin (4/1/2020). (TRIBUNMADURA.COM/ACHMAD ZAIMUL HAQ)

Baca juga: Gubernur Khofifah Nonton Drakor Start Up di Sela Isolasi Mandiri, Dapat Inspirasi soal Sandbox

Baca juga: Bupati Pamekasan Instruksikan Kepala Desa hingga OPD segera Lakukan Rapid Test, Ini Tujuannya

Sementara untuk vaccine carrier telah disiapkan sejumlah 12.903 unit dan juga telah dipastikan dalam kondisi baik.

"Untuk tim vaksinator dan cold chain serta vaccine carrier tadi saat rakor virtual hari ini sudah saya sampaikan dan siang ini kami akan kembali melakukan rakor khusus terkait distribusi dan pelaksanaan vaksinasi," tegas Khofifah.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved