Berita Sumenep
3 Hari Menghilang, Dua Nelayan Sumenep yang Tenggelam di Perairan Gili Genting Ditemukan Tewas
Dua nelayan hilang setelah tenggelam di perairan Pulau Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Sabtu (9/1/2021).
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Dua nelayan yang dilaporkan hilang ditemukan pada Selasa (12/1/2021).
Sebelumnya, dua nelayan itu tenggelam di perairan Pulau Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Sabtu (9/1/2021).
Kedua nelayan yang ditemukan tewas itu masing-masing bernama Afiq Humais (22) dan Moh Halipi (25), warga Kecamatan Pragaan.
Kedua korban ini awalnya ikut dalam rombongan satu perahu bersama 5 temannya, di antaranya Subli, Ahmad Dhani, Supardi, Akfan, dan Andi.
Baca juga: Kronologi Anak Usia 4 Tahun Tewas Ditabrak Mobil Pikap, Sopir Menyerahkan Diri ke Kantor Polisi
Baca juga: Perubahan Layanan SIM Samsat Kota Malang selama PPKM, Ada Ubahan Jadwal dan Pembagian Pemohon
Baca juga: Tak Beroperasi 9 Bulan, Ini Riwayat Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Sebelum Jatuh, Berusia 26 Tahun
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas mengatakan, setelah dilakukan pencarian selama dua hari akhirnya ditemukan.
"Sudah ditemukan semua dan dalam keadaan meninggal dunia," kata AKP Widiarti Sutioningtyas, Selasa (12/1/2021).
Kedua nelayan yang kecelakaan saat mencari ikan ini katanya, ditemukan di perairan pulau Giliraja, Kecamatan Galigenting.
Nelayan atas nama Halipi ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB sementara Moh. Hafik baru ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB.
Kedua jenazah berhasil dievakuasi ke daratan sekitar pukul 11.00 WIB.
"Jenazah langsung dibawa ke rumah duka," katanya.
Namun, pihak keluarga tidak berkenan dilakukan autopsi dan menganggap kejadian tersebut merupakan musibah dan takdir dari yang Maha Kuasa serta membuat surat pernyataan.
Baca juga: Kapolres Pamekasan Ikuti Pembukaan Lomba MTQ Kapolda Cup Secara Virtual, Patuhi Protokol Kesehatan
Sebelumnya laka laut sendiri ini terjadi, keduanya bersama temannya dilaporkan mancing ikan di perairan Pulau Giligenting pada Sabtu (9/1/2021).
Kronologinya, pada Sabtu (9/1/2021) sekira pukul 03.00 WIB, para nelayan ini hendak memancing ikan di perairan Pulau Gili Genting dengan menggunakan perahu milik Sublu.
Sekira pukul 23.30 WIB, salah satu korban atas nama Afiq Humais hendak buang air kecil.
Saat itu cuaca sedang turun hujan dan kondisi licin, korban ternyata terpeleset dan jatuh ke laut.
Melihat temannya jatuh ke laut, saksi Moh. Halipi langsung melompat ke laut dengan tujuan untuk menolongnya.
Namun keduanya hilang ditelan ombak.