Dokter Kandungan Ungkap Fenomena Cryptic Pregnancy, Bisakah Melahirkan Tanpa Merasakan Kehamilan?
Beberapa perempuan terkadang mengalami fenomena di mana seorang perempuan tidak menyadari bahwa dirinya mengalami kehamilan (Cryptic Pregnancy).
TRIBUNJATIM.COM - Kasus janda melahirkan tanpa hamil di Jawa barat menjadi pertanyaan publik.
Rupanya, ada penjelasan tersendiri dari medis tentang kasus wanita tak menyadari tentang kehamilannya.
Beberapa perempuan terkadang mengalami fenomena di mana seorang perempuan tidak menyadari bahwa dirinya mengalami kehamilan ( Cryptic Pregnancy).
Fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga banyak negara.
Baru-baru ini, terjadi peristiwa unik yang dialami seorang perempuan bernama Siti Zainah.
• Teka-teki Janda Ngaku Melahirkan Tanpa Hamil, Bidan Puskesmas Beri Penjelasan, Polisi Kuak Fakta
• Tragedi Berdarah di Warung Pecel Lele, Karyawan Genit Ditusuk Bos Sendiri, Istri Bos Sering Digoda
Ia merupakan seorang ibu muda berstatus janda yang tinggal di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Siti Zainah baru saja melahirkan anak kedua, namun ia mengklaim tidak melakukan hubungan seks dan tanpa proses kehamilan.
Menurut pengakuannya, pada Rabu (10/2/2021), ia hanya merasa hamil selama satu jam sebelum akhirnya melahirkan.

Lalu apa kata Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan mengenai fenomena ini ?
Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr. Bambang Triono Cahyadi, Sp.OG, M.Kes mengatakan bahwa kasus seperti ini memang beberapa kali terjadi di dunia medis.
"Di dunia medis, beberapa kali ditemui kasus Cryptic Pregnancy atau fenomena di mana seorang wanita tidak menyadari bahwa dirinya mengalami kehamilan," ujar dr Bambang, kepada Tribunnews (grup TribunMadura.com), Minggu (14/2/2021) siang.
Menurutnya, mereka yang mengalami fenomena ini sering kali baru menyadari setelah kehamilannya semakin besar.
• Selain Demam dan Batuk, 4 Gejala Baru Covid-19 Diungkap Studi, Waspada Jika Tak Nafsu Makan
• Waspadai 10 Gejala Kanker Mulut yang Sering Diabaikan, Bisa Terjadi di Bibir hingga Lapisan Dalam
"Wanita yang mengalami kondisi tersebut biasanya baru sadar bahwa dirinya hamil, ketika kehamilan sudah mencapai cukup bulan atau bahkan ketika akan melahirkan," jelas dr Bambang.
Pada kasus ini, darah yang keluar dari organ kewanitaan kemungkinan terkait dengan kondisi kehamilan.
Namun yang mereka cenderung merasa sedang mengalami menstruasi.