Berita Surabaya
Pembunuhan Warga Madura Diduga Karena Dendam, Organ Dalam Korban Terburai, Jari Tangannya Putus
Warga asal Madura ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan. Organ bagian dalam korban terburai.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - DM (40), warga asal Kabupaten Sampang Madura ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan, Rabu (10/3/2021).
DM ditemukan warga tewas dengan bermandikan darah di depan sebuah warung kopi di Jalan Simojawar, Kota Surabaya.
Tidak hanya bersimbah darah, korban ditemukan dengan luka bacok di sejumlah tubuhnya.
Baca juga: Asyik Bercinta, Wanita Terapis Pijat Plus-Plus Dibunuh Pelanggan, Ditemukan Tewas Tanpa Pakai Celana
Baca juga: Tak Terduga, Pelaku Pembunuhan Siswa SMP Sidoarjo Ternyata Orang Terdekatnya, Dua Pelaku Ditangkap
Diduga kuat jika DM tewas akibat dibunuh.
Organ bagian dalam korban juga terburai.
Kanit Rekrim Polsek Sukomanunggal, Iptu Hadi Ismanto mengungkapkan, sebelum ditemukan tewas, DM belum lama ini mengaku ketakutan.
"Jadi keluarga korban datang dan kami mintai keterangan," kata Iptu Hadi Ismanto,
Dari keterangan istri siri korban, RS, korban pernah beberapa kali mengaku diancam oleh keluarga mantan suami istrinya itu sejak tahun 2020 lalu.
"Korban juga cerita ke pamannya kalau diancam oleh seseorang beberapa bulan terkahir," imbuhnya.
Dugaan sementara, motif pembacokan yang menewaskan DM ditengarai soal dendam lama.

Baca juga: Istri Bupati Pamekasan Dinobatkan Jadi Bunda Genre, Siap Bina Remaja dan Keluarga Bumi Gerbang Salam
Baca juga: Khusus Hari Ini, Warga Kota Malang Bisa Dapat Kopi Robusta Gratis, Simak Ketentuannya di Sini
"Kemungkinan dendam lama. Saat ini masih kami dalami," tandasnya.
Sebelumnya, sorang pria tergeletak di depan kios warung kopi di Jalan Simojawar, Kota Surabaya, Rabu (10/3/2021) siang.
Pria yang ditemukan sudah bersimbah darah tersebut diduga menjadi korban pembunuhan.
Husen, warga sekitar mengaku, melihat korban sudah tergeletak dengan usus terburai.
"Perutnya robek. Usurnya keluar," kata dia.