Berita Pamekasan
Helmy Yahya Sampaikan Rasa Kagum ke Bupati Pamekasan Baddrut Tamam: Pemimpin yang Cerdas & Visioner
Mantan pembawa acara televisi nasional, Helmy Yahya berkunjung ke Rumah Dinas Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Selasa (6/4/2021) malam.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Mantan pembawa acara televisi nasional, Helmy Yahya berkunjung ke Rumah Dinas Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Selasa (6/4/2021) malam.
Saat keduanya berbincang-bincang di ruangan Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati Pamekasan, Helmy Yahya menyampaikan kekagumannya terhadap Baddrut Tamam.
Kekaguman itu ia lontarkan lantaran kecerdasan yang dimiliki Baddrut Tamam.
Youtuber dan pengusaha sukses menilai, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam berpikir visioner atas sederet program yang dijalankannya.
Baca juga: Tips Memulai Gaya Hidup Minim Sampah dari Pendiri Zero Waste Indonesia Maurilla Sophianti Imron
Baca juga: Geledah Kamar Warga Binaan di Lapas Kelas I Malang Selama Dua Jam, Petugas Temukan 13 Senjata Tajam
Baca juga: Nasib Akhir Perampok Gresik yang Dipergoki Korbannya, Motor Pelaku Dibakar, Hangus Tinggal Kerangka
FOLLOW US:

Selain muda dan cerdas, yang bersangkutan kata dia, berpikir maju di tengah perubahan yang sangat cepat seperti sekarang ini.
"Muda, keren, ngomongnya jago banget. Itu menjadi modal bahwa seorang pimpinan harus menjadi ambasador dari yang dia pimpin. Sama seperti saya dulu saat menjabat Direktur Utama di salah satu stasiun televisi," kata Helmy Yahya usai acara silaturrahmi.
Menurut adik kandung Tantowi Yahya tersebut, zaman dengan perubahan cepat ini tidak lagi bisa diminimalisir, melainkan harus dilawan.
Kata dia, Baddrut Tamam mampu melawan perubahan itu dengan komitmen kuat untuk membangun daerahnya dengan menggali potensi yang ada.
"Pak Bupati sangat luar biasa bicara tentang top of mind, bagaimana Pamekasan itu di mata Indonesia minimal memiliki sesuatu yang cukup satu saja. Itu yang disebut deferensiasi," tutup pria kelahiran 1963 tersebut.
Simak artikel lain terkait