Anak sampai Syok, Ibu asal Kediri ini Berbuat Nekat saat Sendirian di Rumah, Ada Mayat Menggantung

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Aksi seorang ibu rumah tangga menghebohkan warga Desa Tunglur, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Selasa (20/4/2021).

Ibu rumah tangga bernama Siami (70) itu diduga nekat melakukan aksi bunuh diri di rumahnya.

Wanita paruh baya itu ditemukan pertama kali oleh anaknya, Sumadi.

Baca juga: Jadi Serbuan Warga, Bazar Murah Paket Sembako Lapas Pamekasan Ludes hanya Dua Jam setelah Dibuka

Baca juga: Hunting Polisi di Ponorogo Temukan Puluhan Kendaraan Membahayakan, Bawa Barang Kelebihan Muatan

Baca juga: Preman Kampung Surabaya ini Berhentikan Sopir Truk di Jalanan, Bawa Senjata Tajam Takuti Korbannya

Kapolsek Pare, AKP I Nyoman Sugita menjelaskan, Sumadi saar itu datang ke rumah ibunya setelah pulang dari sawah.

"Waktu anak korban datang di rumah, ia tak melihat ada orang di dalam rumahnya," kata dia.

"Hingga akhirnya anak korban mencoba masuk rumah melalui pintu belakang dan kaget melihat ibunya sudah tewas tergantung di kamar mandi," jelasnya.

Mengetahui kejadian tersebut, anak korban segera meminta pertolongan ke tetangga sekitar.

"Warga kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Pare," jelas dia.

"Kemudian saya dan anggota langsung datang ke tempat kejadian perkara," imbuh Kapolsek Pare.

Setelah petugas datang, korban kemudian dievakuasi dan dilakukan identifikasi untuk mengetahui penyebab kematian korban.

"Hasilnya tak ada tanda kekerasan pada tubuh korban," ungkap AKP I Nyoman Sugita.

Selain itu berdasarkan keterangan dari saksi yang sudah diperiksa, diduga korban mengalami frustasi akibat sakit darah tinggi yang tak kunjung sembuh.

Baca juga: Bendahara Umum IKA PMII Jatim Ibaratkan PMII sebagai Batang Pohon Raksasa, Ungkap Makna Terdalamnya

Baca juga: Jejak Tikus Ditemukan di Tempat Penjualan Oleh-Oleh di Tulungagung saat Razia Makanan Jelang Lebaran

Baca juga: Dibungkus Tas Plastik, Bayi Perempuan Hanyut di Aliran Sungai Kota Malang, Kondisinya Mengenaskan

"Korban juga selama ini juga diketahui tinggal sendirian di rumahnya," jelas AKP I Nyoman Sugita.

Saat ini korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga.

"Pihak keluarga sudah ikhlas mengenai kepergian korban dan menandatangani surat pernyataan tak akan melakukan penuntutan di kemudian hari," tutur Kapolsek Pare I Nyoman Sugita.

Catatan Redaksi: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.