Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan di Jalur Tengkorak Lumajang, Tiga Kendaraan Jadi Korbannya, 1 Orang Alami Cedera Tangan
Kecelakaan jalur tengkorak Lumajang melibatkan tiga unit kendaraan, yakni pikap, bus, dan kendaraan dinas dari Kota Jember.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Peristiwa kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur tengkorak Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Selasa (20/4/2021).
Kecelakaan jalur tengkorak Lumajang ini melibatkan tiga unit kendaraan, yakni pikap, bus, dan kendaraan dinas dari Kota Jember.
Kanit Laka Polres Lumajang, Ipda Loni menjelaskan, kejadian kecelakaan di Lumajang ini bermula saat kendaraan pikap plat nomor P-8157-VA berjalan dari arah Lumajang melaju kencang menuju arah Probolinggo .
Baca juga: Polisi sampai Terenyuh Mendengarnya, Pengakuan Ibu Gendong Bayi Nyolong Motor Anak Kos di Mojokerto
Baca juga: Hendak Panen Padi di Sawah, Petani asal Blitar Tak Sengaja Temukan Tetangga Tergeletak Tak Bernyawa
Baca juga: Jadi Serbuan Warga, Bazar Murah Paket Sembako Lapas Pamekasan Ludes hanya Dua Jam setelah Dibuka
Sesampai di Jalan Klakah, pikap yang dikendarai Azizatus Safiyah itu mencoba mendahului kendaraan di depannya.
Namun nahas, karena berjalan terlalu ke kanan, pikap tersebut ditabrak Bus LADJU nopol N-7027-UW dari arah berlawanan.
"Nah bersamaan itu dari arah Lumajang ke arah Probolinggo ada kendaraan dinas nopol P-1254-SP sehingga pick up itu ditabrak dari arah belakang," kata Loni.
Lebih lanjut, Loni menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi sebab pengemudi pikap kurang waspada.
Pengendara pick up terlalu melaju kencang hingga melewati batas marka jalan.
"Jadi memang kecelakaan terjadi," tutur dia.
Baca juga: Hunting Polisi di Ponorogo Temukan Puluhan Kendaraan Membahayakan, Bawa Barang Kelebihan Muatan
Baca juga: Preman Kampung Surabaya ini Berhentikan Sopir Truk di Jalanan, Bawa Senjata Tajam Takuti Korbannya
Beruntung, dalam peristiwa ini, tidak ada korban jiwa.
Hanya saja, Azizatus pengemudi pikap harus menjalani perawatan medis karena mengalami cedera pada tangannya sebelah kiri.
Bahkan, Azizatus juga ditafsir mengalami kerugian hingga puluhan juta.
Sebab kendaraannya ringsek parah setelah dihantam mobil dinas dari arah belakang.
"Kerugian materil sekitar Rp 40 juta," pungkasnya.