Berita Bangkalan
Mencetak Generasi Qur’ani Desa Jaddih Kabupaten Bangkalan Melalui Lomba Hafalan Juz Amma Usia Anak
Mencetak Generasi Qura’ani Desa Jaddih melalui lomba Hafalan Juz Amma sebagai upaya untuk merubah ‘wajah’ atas stigma Desa Jaddih selama ini.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Elma Gloria Stevani
Lebih hebatnya lagi, lanjut Rois, Al Quran akan menjadi penerang di dalam kubur, menjadi salah satu amalan di alam kubur yang bisa menjadi sosok teman hingga mengantar ke hadapan Allah SWT, dan Al Quran juga nanti bisa memberikan syafaat kepada keturunan, memberikan jubah kemulian kepada orang tuanya,
“Bapak Wabup, terima kasih atensinya. Mudah-mudahan dari pondok kecil kami ini, anak-anak kita, generasi Bangkalan ini akan memenangakan mahkota kemuliaan di akhirat kelak. Semoga Allah mencatat ini semua sebagai amal kebaikan dan memberatkan timbangan amal kebaikan di akhirat kelak,” pungkasnya.
Forum Cendikiawan Desa Jaddih, Kecamatan Socah merupakan kumpulan dari unsur akademisi, pondok pesantren, hingga perguruan tinggi. Dalam gelar lomba Hafal Juz Amma ini, mereka menggandeng para relawan Lembaga Manajemen Infaq (LMI) Kabupaten Bangkalan dan Komunitas Muslim (Komus) Kabupaten Bangkalan.
Gelaran lomba diselingi dengan kemampuan seorang bocah berusia empat tahun, Ahmad Musa Ibrahim Muwafik. Putra dari pendiri Jabal Quran Desa Parseh, Muawik Maulana, Lc.
Ketua Forum Cendikiawan Desa Jaddih, Dr Imam Syafii, Mkes mengungkapkan, pihaknya tidak akan berhenti sebatas berkontribusi melalui sentuhan gelaran lomba Hafalan Juz Amma. Namun akan dilanjutkan dengan membentuk rumah-rumah bagi panghafal Al Quran.
Baru-baru ini, Jabal Quran untuk para hafidz telah berdiri di kawasan perbukitan Goa Pote Jaddih, Desa Parseh, Kecamatan Kecamatan Socah. Sebelumya, Raudatul Quran juga telah berdiri di Pondok Yatim dan Masakin Baiturrahman, Desa Jaddih, Kecamatan Socah.
“Kami ingin terus mencetak para hafidz dan generasi yang mencintai Al Quran. Dengan harapan, para generasi kami akhirnya mampu mengikis stigma-stigma terhadap kondisi Desa Jaddih di masa mendatang. Insya Allah, kami akan jadikan lomba ini agenda tahunan,” singkat Dosen Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Surabaya itu.
Wabup Bangkalan, Drs Mohni, MM mengaku, Pemerintah Kabupaten sangat mengapresiasi atas gelaran lomba Hafalan Juz Amm sebagai upaya membangun masyarakat Bangkalan yang religius dan beradab.
“Bapak Bupati titip salam, kegiatan merupakan salah satu referensi dalam rangka memperkuat Kabupaten Bangkalan sebagai Kota Dzikir dan Salawat. Ini selaras dengan program kami. Kalau bisa cakupannya nanti ditingkatkan hingga se Kecamatan Socah,” terang Mohni.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bangkalan telah meluncurkan program Gerakan Bangkalan menghafal Al Quran yang diaksanakan di semua jenjang pendidikan. Program tersebut bertujuan, mendorong para siswa untuk belajar membaca, menulis, dan menghafal Al Quran dengan baik benar sejak usia dini.
Hal tersebut telah tercantum dalam Program Kerja Bupati-Wakil Bupati Bangkalan. Setiap sekolah dalam penerimaam siswa baru tingkat SMP, mensyaratkan sudah bisa membaca dan menulis Alquran.
“Kami telah menunjuk Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan sebagai pelaksana dalam kegiatan ini. Untuk SD kami serahkan ke sekolah masing-masing, karena masih banyak alumni TK yang belum bisa. Hal serupa kami imbau untuk SMA meski bukan kewenangan kabupaten karena mereka berada di wilayah Kabupaten Bangkalan,” jelasnya.
Hal itu dilakukan, lanjut Mohni yang juga mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan itu, sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Bangkalan untuk menanamkan nilai-nilai Al Quran dalam kehidupan sehari-hari.
Sehingga konsep pembetukan SDM Bangkalan tidak hanya berkualitas dari segi Ilmu Pendidikan dan Teknologi (Iptek), namun juga dibentengi dengan nilai keimanan dan ketaqwaan yang dapat mendorong generasi Bangkalan memiliki sikap dan moral yang berakhlak.
“Kami ingin membentengi geberasi dari berbagai kegiatan-kegiatan negatif. Karena seperti kita ketahui bersama, Al Qur'an merupakan sumber inspirasi dan ilmu pengetahuan yang tidak akan pernah habis digali dan dikaji. Keluhuran nilai-nilai ajaran Al Quran sebagai pedoman dan pandangan hidup masyarakat, perlu ditumbuh-kembangkan melalui proses pendidikan baik formal maupun informal,” pungas Mohni.
Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Minggu 25 April 2021, Pisces Tak Bisa Penuhi Janji, Capricorn Membalas Dendam
Baca juga: Kadishub Jatim Tegaskan Mudik Lebih Awal Diperbolehkan, Penyekatan Larangan Mudik Berlaku 6 Mei 2021
Baca juga: Ramalan Zodiak Terbaru Minggu 25 April 2021, Taurus Keluarkan Banyak Uang, Capricorn Jangan Tertipu
Baca juga: Login eform.bri.co.id/bpum, Berikut Cara Cek Nama Penerima Bantuan UMKM Rp 1,2 Juta Cukup Pakai KTP
Simak artikel lain terkait Kabupaten Bangkalan
Simak artikel lain terkait Madura
Simak artikel lain terkait Ramadan 2021
FOLLOW US: