Berita Viral

TERKUAK, Beda Fakta Video Viral Pemuda Sebatang Kara Tinggal di Kolong Jembatan, Simak Penjelasannya

Di video sebelumnya, pemuda itu diberi uang oleh anggota Ditlantas Polda Jatim, Brigadir Budiman, karena tinggal di kolong jembatan Tol Sidoarjo-Waru

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Aqwamit Torik
Tangkapan layar video
Terungkap beda fakta pemuda sebatang kara yang tinggal di bawah kolong jembatan Sidoarjo-Waru 

Seiring berlalu, lanjut Brigadir Budiman, nantinya ia akan berupaya memberikannya pekerjaan kepada Si A.

Pasalnya, beberapa saat pascavideo pertama viral, ternyata banyak netizen yang berbaik hati menawarinya pekerjaan pada Si A.

"Tapi tidak akan menyurutkan langkah saya. Tetap akan aku koskan dan aku mintakan bantuan viewer untuk mintakan kerja," katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpunnya. Brigadir Budiman mengungkapkan, kedua orangtua Si A berdomisili di Kabupaten Sidoarjo.

Dan memiliki usaha warung kopi (warkop) di sebuah petak tanah kecil dekat trotoar di salah satu ruas jalan di Kota Surabaya.

"Kami juga belum tahu dan belum memastikan. Dibelakang layar nanti kami, tanpa sepengetahuan dia, saya harus mencari orangtuanya. Untuk ngomong, mengizinkan, tapi jangan disuruh pulang dulu," pungkasnya.

Fakta di video viral sebelumnya

Sebuah video merekam aksi anggota polisi lalu lintas (Polantas) yang berikan uang pada pemuda yang tinggal di kolong jembatan.

Video itu kini viral di media sosial.

Pada video berdurasi 2 menit 31 detik itu memperlihatkan polisi yang berbincang dengan seorang pemuda.

Saat berbincang, polisi itu berupaya menggali latar belakang pemuda tersebut.

Termasuk soal alasan pemuda itu tinggal di kolong jembatan.

Meskipun terdapat beberapa bagian percakapan yang terdengar begitu lirih, dan beberapa bagian video yang sengaja diedit oleh si pengunggah. 

Baca juga: Doa Meluluhkan Hati Seseorang yang Kita Cintai dari Kejauhan, Langsung Amalkan dan Sebut Nama Doi

Dengan pengulangan perkataan yang dilakukan oleh si petugas polantas untuk mempertegas jawaban si pemuda lawan bicaranya, dan penambahan keterangan tertulis pada tampilan video.

Inti percakapan yang terjadi diantara keduanya, masih dapat dipahami secara utuh oleh penonton video.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved